• Breaking News

    DEMONTRASI MASSA DARI MASYARAKAT SORONG CEGAH VIRUS CORONA

    Solidaritas Masyarakat Sorong Raya 

    HAVIA WORLD | PAPUA BARAT | Aksi unjuk rasa dari solidaritas masyarakat Sorong Raya mencegah masuknya Virus Corona di Papua Barat. Didepan Kantor Walikota Sorong Jalan Merpati, Distrik Sorong, Kota Sorong, Papua Barat telah dilaksanakan aksi unjuk rasa oleh Solidaritas Masyatakat Sorong Raya berjumlah sekitar 20 orang Pimpinan aksi unjuk rasa Veki Mobalen dan sekretaris korlap Hendrik Gue ( Koordinator lapangan ) (27/03) pukul 09.45 WIT ( Waktu Indonesia Timur ). Peserta aksi unjuk rasa tiba di depan kantor Walikota Sorong pada pukul 09:45 WIT dan membentangkan pamflet yang dibuat sendiri secara sederhana, Aksi unjuk rasa mengadakan ritual dengan mengelilingi kantor Walikota Sorong dan melakukan orasi di persimpangan lampu merah depan fotocopy Ellyn Jalan Basuki Rahmat. Satu jam setelah melaksanakan orasi Aksi unjuk rasa kembali berjalan kaki menuju depan kantor Walikota Sorong, Atas aksi itu mendapat perhatian dari Tim Satgas Penanggulangan COVID -19 dengan didampingi oleh Kasat Intel Polres Kota Sorong. Aksi Unjuk Rasa bertujuan untuk mendesak pemerintah kota Sorong agar segera memberlakukan lockdown di Kota Sorong dalam rangka mencegah masuknya virus Corona melalui sarana transportasi darat laut dan udara dengan cara menutup akses Bandara dan Pelabuhan. 

    GIF. Didepan Kantor Walikota Sorong
    Mereka juga meminta kepada Rumah Sakit agar transparan mengenai data wabah Corona yang ada di Kota Sorong baik yang sudah positif terkena virus Corona maupun yang berstatus ODP (Orang Dalam Pengaawasan).
    aksi kali ini dilakukan oleh masyarakat tidak mengantongi ijin dari kepolisian setempat. Dalam dialog tersebut aksi ujuk rasa dengan perwakilannya menyerahkan lembar tuntutan kepada bapak Tamrin Tajudin (Staf Ahli Walikota Sorong bidang Hukum dan Politik). Dari info lapangan bahwa awalnya mengajak Organisasi Kepemudaan Islam (OKP) dan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) namun kenyataannya hanya kelompok Kaki Abu yang melaksanakan aksi unjuk rasa. Alasan HMI tidak ikut dalam aksi unjuk rasa tersebut karena mengagendakan akan melaksanakan kegiatan sosial pembagian Masker di jalanan pada hari Sabtu tanggal 28 Maret 2020. Pada pukul 11:28 WIT mereka membubarkan diri dengan sukarela.(red)

    No comments