• Breaking News

    PEMUSNAHAN BARANG BUKTI MIRAS DAN GANJA HASIL OPERASI LANTAMAL XIV DILAPANGAN APEL KANTOR POMAL LANTAMAL XIV

    Barang bukti miras dan ganja

    Havia world | Papua | Pada hari selasa tanggal 08 Oktober 2019 pukul 09.40 Wit s.d. 10.00 Wit,  dilaksanakan pemusnahan barang bukti Miras jenis Cap tikus sebanyak 500 Liter dan Ganja sebanyak 166 gram hasil operasi Lantamal XIV di Lapangan Apel Pomal Lantamal XIV Jl.Yos Sudarso Sorong Barat, Kel. Kampung baru, Distrik Sorong kota, Kota Sorong yang diikuti kurang lebih 45 orang.


    Barang bukti terlampir

    Turut hadir dalam kegiatan, Laksma TNI Dadi Hartanto (KS Koarmada III), Brigjend TNI (Mar) Suaf Yanu Hardani (Komandan Lantamal XIV), Kolonel Marinir Soeharijadi (Wadan Pasmar-3)
    , Kolonel Laut (P) Robertus T.Waskito (Wadan Lantamal XIV), Para Asisten Danlantamal XIV, Kolonel Inf Albert Panjaitan (Kasi Intel Korem 181/PVT), Bapak Erwin Ayal, S.IP (Ketua terpilih DPRD Kota Sorong), bapak Rudi R. Laku (Asisten III Kota Sorong), Para Kepala dinas dan Kasatker Lantamal XIV, Letkol Cpm Noerhadi, S.H (Dandenpom XVIII/Sorong), Letkol Laut (PM) Golkar (Kasilidkrim Pomal Armada III), Mayor Marinir Welliam David.S.Halley (Pasiops Yonmarhanlan XIV, Kapten Inf Harpin (Pasiter 1804/Sorong), AKP Wisnu (Polres Kota Sorong), Bapak Mukminim (Navigasi Sorong), bapak Afnil (KSOP Sorong), bapak A. Werleru (Bea Cukai Sorong)

    Rangakaian kegiatan dimulai pukul 09.40 Wit, Pembacaan hasil penangkapan miras dan ganja dilanjutka  dengan foto bersama.

    Lalu 5 menit kemudian dilakukan pemusnahan barang bukti minuman keras Cap Tikus dan ganja.

    Pemusnahan barang bukti

    Hasil Wawancara Brigjend TNI (Mar) Suaf Yanu Hardani (Komandan Lantamal XIV),

    "Kegiatan operasi yang dilakukan oleh Lantamal XIV, ini merupakan sebagian dari upaya penegakan kedaulatan di laut oleh aparat TNI AL"

    "Hasil dari operasi Ini merupakan  sebagian kecil dari peredaran narkoba dan miras yg telah kita temukan dalam jangka waktu 6 bulan"

    "Untuk pelaku masih belum kita temukan, kedepannya Mungkin tidak pelakunya saja namun perlunya regulasi dari pemerintah daerah berkaitan dengan peredaran miras mungkin itu yang paling penting"

    "Beberapa kali kita melaksanakan operasi waktunya kurang bisa dideteksi untuk itu kita perlu sinergisitas dari pihak polisi, pemerintah dan masyarakat maritim serta peran serta dari toga tomas bersama-sama memberantas peredaran minuman keras di sorong"

    Harapan kota sorong bersih dari minuman keras 

    "Harapan kita kedepan untuk generasi muda Sorong harus menanggapi tidak mengkonsumsi narkoba,  miras dan membantu kita semua untuk memberikan informasi adanya kemungkinan  masuknya miras ke sorong. Tentunya dengan kita bersama sama,memberikan Dharma Bhakti Sorong bersih dari minuman keras" terang beliau panjang lebar.

    Acara selanjutnya dilanjutkan dengan acara ramah tamah

    Rangkaian kegiatan selesai dengan aman dan lancar pada pukul 10.00 wit.
    (Red)

    No comments