FKPPAI Kembali Menunjukan Kepeduliannya Melalui Kegiatan Sosial dan Pagelaran Budaya di Hutnya Yang Ke 2

Erwin Sutan Bagindo (Ketua Presidium DPP FKPPAI), Jro Tores Beji (Bendahara DPD Bali), Dr.dr. AAGP Wiraguna SpKK (Ketua DPD FKPPAI Bali)

Havia World | Badung | FKPPAI (Forum Komunitas Paranormal dan Penyembuh Alternatif Indonesia) merupakan forum silahturahmi bagi profesi Penyembuh alternatif secara non medis yang melingkupi banyak kemampuan seperti Pijat urut/Refleksi, Ahli Patah Tulang atau Akupunktur/Akupresur. Battra Ramuan, diantaranya: Jamu-jamuan, Gurah, Shinshe, Tabib atau Aromatherapis. Battra Agama, diantaranya Rukyah. Battra Supranatural, diantaranya: Pranar/ Reiki, Qigong, Pewaskita, Paranormal/ Parapsikolog.

Organisasi ini bersifat nasional yang beranggotakan dari berbagai suku, agama, dan dari berbagai latar pendidikan.

Baju hitam: master jro Bayu Gendeng.
Baju putih: Romo Tjipto

Wadah ini didirikan untuk ajang silahturahmi dan juga merupakan berkumpulnya penyembuh alternative seluruh Indonesia untuk memudahkan mereka dalam berkomunikasi membentuk aspirasi dan juga menjaga dan terlindungi hak-haknya.

Selasa (27/8) Organisasi ini mengadakan HUT (Hari Ulang Tahun) yang 2 (kedua), di Gedung Komunitas Peduli Umat (Santi Guna Center) Yang beralamat di Jalan Marga Padang Damai 8, Br. Padangbali Dalung, kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung-Bali.

Ki Raga Sukma (Ketua Panitia HUT Ke-2 FKPPAI)

Masih dalam suasana Hari Ulang Tahun ke 74 kemerdekaan Republik Indonesia, Komunitas ini mengadakan pelantikan DPD (dewan pimpinan daerah) dan DPC (dewan pimpinan cabang) provinsi Bali periode 2019-2024, mengadakan kegiatan sosial dan pergelaran pentas seni budaya Nusantara.

Donor darah, cek kesehatan medis dan nonmedis, konsultasi spiritual, pameran dan bazzar dan acara yang sakral Pementasan Calon arang, atraksi debus dan snake show sampai kolaborasi seni supranatural.

"saya yakin kedepannya, FKPPAI ini akan dikenal lebih luas oleh masyarakat khususnya penekun spiritual dan dapat menyatukan insan paranormal dan penyembuh alternatif yang ada di Bali secara individu menuju kebersamaan dalam misi dan visi organisasi, sebagai sarana pengabdian kepada Bangsa dan Negara secara utuh", jelas ketua DPD FKPPAI Bali yang juga seorang dokter ini.

Kendala dalam membentuk organisasi adalah menyamakan pandangan dan langkah dalam melaksanakan program kerja untuk tecapainya tujuan dan misi serta visi organisasi.

Dr.dr. AAGP Wiraguna SpKK

(Ketua DPD FKPPAI Bali)

Karena insan paranormal dan penyembuh alternatif sangat banyak jenis dan ragamnya, dan mereka berkembang secara individual.

Sedangkan FKPPAI ini bertujuan mewadahi mereka dalam suatu organisasi, agar gerak dan langkah insan paranormal dan penyembuh alternatif dapat meningkatkan kualitas dalam mengabdi dan berorganisasi.


"Kita mengambil Tema sosial dan budaya, yang bertujuan untuk mensosialisasikan budaya nusantara khususnya budaya Bali yg sudah ada sejak ribuan tahun dan kita wajib melestarikan warisan budaya yang adiluhung ini", lanjut beliau. (Ray)