• Breaking News

    Beton Akses Jalan Pedesaan, Kodim Tabanan Kembali Bangkitkan Warga Dengan Karya Bakti

     

    kegiatan program karya bakti setiap semester  dan untuk Semester I TA.

    HAVIA WORLD | BALI - TABANAN |Kodim 1619/Tabanan melalui program-programnya yang menyentuh langsung terhadap kepentingan masyarakat di Wilayah binaannya mampu menambah kedekatan dan keakraban sebagai wujud nyata kemanunggalan TNI dan rakyat di Tabanan.

    Kali ini Kecamatan Penebel yang berada di bagian utara wilayah Kabupaten Tabanan menjadi salah satu sasaran Karya Bakti Kodim 1619/Tabanan, tepatnya di Banjar Bun Desa Sangketan, Kecamatan  Penebe,l yang sebagian besar wilayahnya adalah areal pertanian dan mayoritas  penduduk bermata pencaharian sebagai petani.


    Kasdim 1619/Tabanan Mayor Inf Dewa Putu Oka seijin Dandim 1619/Tabanan Letkol Inf Toni Sri Hartanto di lokasi Karya Bakti pada Selasa (27/04/2021) mengatakan  Program Karya Bakti TNI Kodim 1619/Tabanan secara rutin digelar baik secara program maupun mandiri dalam rangka bersama-sama warga masyarakat  bergotong royong membantu pemerintah daerah membangun Tabanan baik secara fisik dan non fisik.

    "Kodim 1619/Tabanan sendiri dalam melaksanakan kegiatan program karya bakti setiap semester  dan untuk Semester I TA. 2021 kita gelar disini di Banjar Bun, Desa Sangketan Kecamatan Penebel dengan mengerahkan  sedikitnya 25 orang personel dan melibatkan masyarakat setempat untuk bergotong royong membantu melakukan pengerasan jalan atau betonisasi jalan fesa yang menuju Setra (Kuburan) Banjar Adat Bun Desa Sangketan. Nantinya dengan program karya Bakti ini akan  mempermudah akses jalan masyarakat di dalam mengangkut hasil pertanian dan mendorong perekonomian masyarakat di pedesaan, termasuk juga mempermudah akses jalan dalam kegiatan adat setempat yang menuju Kuburan Adat", ungkap Kasdim Mayor Dewa. 

    Karya bakti ini selaras dengantema yang diambil yaitu "KARYA BAKTI TNI PENGABDIAN UNTUK NEGERI" membangun kemanunggalan TNI-Rakyat di dalam menciptakan ruang, alat dan kondisi juang yang tangguh di dalam masyarakat dalam penyelenggaraan sistem pertahanan rakyat semesta (Sishanrata). 

    "TNI dan rakyat tidak dapat dipisahkan karena TNI adalah Tentara Rakyat yaitu berasal dari rakyat dan berjuang untuk kepentingan rakyat dan TNI lahir dari rakyat, untuk rakyat dan akan kembali ke rakyat, pungkasnya.

    Hadir dalam kesempatan tersebut Kasdim 1619/Tabanan Mayor Inf Dewa Putu Oka beserta anggota, BPD Desa Sangketan, Bendesa Adat Bun, Kawil Banjar Bun dan masyarakat setempat. (Tim)

    No comments