KKSB ROBOH DITERJANG SNIPER

KKSB roboh diterjang sniper

Havia world | Intan Jaya | Pada tanggal 26 Januari 2020 Pukul 12.08 WIT, bertempat di kampung Yokatapa, Distrik Sugapa, Kab. Intan Jaya, telah dilaksanakan monitoring kontak tembak Satgas Pinang Sirih PR 433/JS dengan kelompok KKSB di kam.Japaro dan kampung Wandoga Distrik Sugapa kab.Intan Jaya.

Adapun Kronologi kejadian, pada Pukul 12.08 WIT, telah dimonitor informasi melalui HT bahwa telah terjadi kontak tembak antara satgas Pinang Sirih PR 433/JS dengan kelompok KKSB Kab.Intan Jaya di kamp.JAPARO.

Pukul 12.09 WIT, Telah di dapat Informasi melalui HT dari letda Inf Dian (Dantim 433/JS) bahwa pok KKSB 2 org terkena tembakan dari jarak Jauh -+400 M.

Pukul 12.18 WIT, telah terjadi tembakan beruntun (rentetan) dari ketinggian kampung WANDOGA ke arah pos Ramil 1705-11/Sugapa dengan Jarak -+300 M.

Pukul 12.19 WIT, Seluruh anggota satgas pinang sirih PR 433/JS dan Anggota Posramil 1705-11/Sugapa masuk kedudukan Box steling dan membalas tembakan.

Pemindahan mayat 

Pukul 12.30 WIT, Bpk Lukas Sondegau mengevakuasi anaknya yang mengalami luka tembak pada bagian rusuk sebelah kanan (terserempet peluru) ke Puskesmas Bilogai.

Pada Pukul 12.45 WIT, Telah terjadi kontak tembak antara Satgas Pinang sirih PR 433/JS dengan KKSB di Kampung Wandoga tepat di belakang Pos RK 753/AVT.

Pada Pukul 14.05 WIT, Satgas Pinang sirih PR 433/JS Melaksanakan pengejaran dan mendapat 1Jenazah pok KKSB dengan luka tembak pada bagian kepala.

Pada Pukul 14.35 WIT, Jenasah kontak tembak dari Pok KKSB telah tiba di evakuasi di Puskesmas BILOGAI.

Pukul 15.44 WIT, 1 Regu Personil Satgas Pinang Sirih 433/JS tiba di Polsek Sugapa membawa 1 orang masyarakat dari kampung Japaro untuk di amankan di Polsek Sugapa.

Kerugian yang didapatkan, dari Personil 1 orang dari KKSB MD di kp. Wandoga terkena tembak di bagian kepala (tulang tengkorak hancur) dan sampai saat ini belum bisa di identifikasi.

Jakson Sodegau (laki2, 8 Tahun, Pelajar, Kp. Wandoga) terkena serempet peluru pada bagian perut sebelah kanan.

Untuk jenazah dari kelompok KKSB yang di evakuasi dari Kampung Wandoga ke puskesmas Bilogai sampai saat ini belum bisa di identifikasi sebab pada bagian kepala hancur terkena tembakan dan sementara jenazah masih berada di Puskesmas Bilogai.

Terkait salah seorang anak kecil atas nama Jakson Sondegau yang terserempet peluru di bagian rusuk sebelah kanan, bahwa penyampaian dari orang tuanya atas nama Lukas Sondegau anaknya tertembak oleh salah seorang Pok KKSB di Kp. Wandoga dan sampai saat ini Jakson Sondegau masih berada di Puskesmas Bilogai untuk mendapat perawatan.

Untuk salah seorang masyarakat yang di tahan di Polsek Sugapa, setelah dilaksanakan pemeriksaan singkat bahwa ybs bernama Yopi Sani, ciri-ciri menggunakan kalung panjang yang terbuat dari Botol Oli berwarna merah sama seperti yang digunakan oleh Pok KKSB di Wilayah kab. Intan Jaya.

Pada saat Yopi Sani di tangkap oleh Anggota Satgas Pinang Sirih 433/JS, ybs sempat membuang hape serta pistol ke arah jurang Kampung Japaro.

Selama terjadi Kontak Tembak di Kampung Japaro, di dapat informasi melalui HT bahwa sudah sekitar 7 orang dari Pok KKSB yang berhasil di tembak mati oleh anggota Satgas Pinang Sirih 433/JS.

Sampai dengan saat ini, anggota Satgas Pinang Sirih 433/JS melaksanakan hambush di sekitaran Kampung Japaro.

Untuk masyarakat Kampung Wandoga sebagian mengamankan diri ke Gudang Beras di depan Lapangan Yokatapa dan sebagian sudah kembali ke rumahnya masing-masing di Kampung Wandoga.

Untuk seluruh anggota TNI-POLRI yang ada di kab. Intan Jaya sampai sekarang masih melaksanakan Hanpos (Siaga 1) mengantisipasi serangan balasan dari Pok KKSB wilayah Intan Jaya. (Red)