• Breaking News

    Bupati Kabupaten Deiyai Bersama Dengan Danrem 173 Biak Berhasil Mengembalikan 10 Pucuk Senjata Yang Hilang

    Senjata yg berhasil dikembalikan

    Havia world | Papua | Menyikapi laporan Bapak Bupati Deyai ATENG EDUAI Kepada Danrem 173  Brigjen TNI BURHAN tentang hilangnya 10 pucuk senjata Saat Demonstra di Di Kantor Bupati Deyai.

    Pada hari Jumat tanggal 30 Agustus 2019 bertempat di Ruang Rapat Kediaman Bupati Deiyai  telah dilaksanakan laporan Bupati Kab. Deiyai kepada Danrem 173/Biak terkait aksi demonstrasi tanggal 28 Agustus 2019 di Kab. Deiyai  yang mengakibatkan dirampasnya 10 pucuk senjata Satgaster jenis SS1 V2 oleh massa demonstran.

    Adapun senjata yang sudah berhasil dikembalikan oleh Para Demonstran sejumlah 8 pucuk dengan nomor senjata sbb :

    1. 082471
    2. 082141
    3. 079009
    4. 082248
    5. 082265
    6. 082403
    7. 079066 (tanpa lade)Saat Bapak Danrem melihat TKP lade senjata sudah Di ketemukan dalam Mobil Yang Di Rusak massa
    8. 082896

    Dalam Acara itu hadir dalam kegiatan tersebut antara lain, Danrem 173/Biak, Bupati Deiyai, Wakil Bupati Deiyai, Dandim 1705 Nabire, Kapolres Paniai, Ketua DPRD Deiyai, Sekda Kab. Deiyai, Kasiops Korem 173/Biak, Danyon 753, Danramil Wagete, Kasatpol PP Kab. Deiyai, Beberapa tokoh masyarakat dan adat Deiyai.



    Pada Pukul 09.45 wit Danrem 173/Biak tiba di kediaman Bupati Deiyai dan pada Pukul 09.48 wit Bupati Deiyai menyambut rombongan di ruang rapat Bupati Deiyai.

    Bupati Deiyai memberikan ucapan terima kasih kepada aparat TNI dan Polri yang telah bekerja keras mengamankan demonstrasi yang terjadi beberapa waktu yang lalu di kabupaten Deiyai. 

    "Pada saat itu ada sekelompok orang datang dari belakang dan membacakan beberapa Aitem dan satu satu point  terkait Rarisme di surabaya dan malang selanjutnya meminta referendum papua merdeka namun pada saat itu mereka melakukan pengibaran bendera bintang kejora setelah para pimpinan OPD dan ketua DPRD meninggalkan tempat lalu mereka sendiri menurunkan bendera tersebut, " jelas warga setempat

    Sampai dengan hari ini (30/8) telah terkumpul senjata sejumlah 8 pucuk dari 10 pucuk yang telah direbut massa, untuk sisa senjata yang belum kembali, pihaknya akan terus berupaya agar seluruh senjata dapat kembali sampai Sore hari Di harapan semua sudah Ter kumpul kembali dan Selanjutnya akan Di laksanakan acara penyerahan Dari Bapak bupati Kepada Danrem 173 / Biak.

    Bupati juga menghimbau agar pengungsi segera kembali ke rumah masing masing dan menjalankan aktivitas seperti biasa.

    Sambutan Danrem pada pukul 10.17 wit menyatakan bahwa Danrem memberikan apreisiasi terhadap Bupati Daiyai beserta jajarannya yang telah berupaya guna mengembalikan senjata yang telah direbut massa pada waktu aksi demontrasi beberapa hari yang lalu di kabupaten Deiyai.

    "TNI/Polri telah menunjukkan itikad yang baik dalam memberikan  pelayanan dan perlindungan dalam masyarakat" ujar Danrem saat itu.

    "Penyampaian aspirasi dalam bentuk demonstrasi diperbolehkan, asalkan mengikuti aturan yang berlaku", sambung beliau.

    Danrem juga sangat berterima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras dalam menangani aksi demostrasi beberapa waktu yang lalu di kabupaten Deiyai. (Red)


    No comments