tag:blogger.com,1999:blog-90791981344038655262024-03-27T14:36:25.268+08:00HAVIA WORLDHavia World adalah portal berita dari berbagai berita di seluruh wilayah Indonesia, label yang tersedia mencakup wilayah provinsi yang ada di Indonesia, 'Nanggore Aceh Darussalam: Banda Aceh Sumatera Utara: Medan Sumatera Selatan: Palembang Sumatera Barat: Padang Bengkulu: Bengkulu Riau: Pekanbaru Kepulauan Riau: Tanjung Pinang Jambi: Jambi Lampung: Bandar Lampung Bangka Belitung: Pangkal Pinang Pulau Kalimantan Kalimantan Barat: Pontianak Kalimantan Timur: Samarinda Kalimantan Selatan: BanjarmaRayhttp://www.blogger.com/profile/06125807068197748124noreply@blogger.comBlogger878125tag:blogger.com,1999:blog-9079198134403865526.post-80819383620283145032023-09-02T07:50:00.007+08:002023-09-02T07:50:52.977+08:00Mafia Tanah Terlibat, Laporan Polisi Jalan Ditempat<p> </p><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhx46oRn4uCjTn4C8MrE4w0nH3lsmRR1ZtyauYSV4b8sCP2Oe7_w07P9qcoGoNWxr-fB6dx7rwmz7U-Vo2OZN_UIDg2imSceckjnXNju0KQJ9ixOr1NhuNzh_0zfVl7riPyzjS9Q6vhgAgv27N2VIMwBS5iXqQz0JQnjTSsnYlhQHa1xNsOBB7YV5fmqrE/s1906/Picsart_23-09-02_07-37-49-758.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="1080" data-original-width="1906" height="181" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhx46oRn4uCjTn4C8MrE4w0nH3lsmRR1ZtyauYSV4b8sCP2Oe7_w07P9qcoGoNWxr-fB6dx7rwmz7U-Vo2OZN_UIDg2imSceckjnXNju0KQJ9ixOr1NhuNzh_0zfVl7riPyzjS9Q6vhgAgv27N2VIMwBS5iXqQz0JQnjTSsnYlhQHa1xNsOBB7YV5fmqrE/s320/Picsart_23-09-02_07-37-49-758.jpg" width="320" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="background-color: white; font-family: Lora, sans-serif; font-size: 16px; text-align: left;">AKBP Ari Satmoko, SH, SIK, MM, sebagai Kapolres Manggarai Barat.</span></td></tr></tbody></table><br /><p></p><p><span style="font-size: 18px;">NTT - Laporan tanggal </span><span style="font-size: 18px;">13 september 2022, </span><span style="font-size: 18px;">ke pihak </span><span style="font-size: 18px;">Polres Manggarai Barat</span><span style="font-size: 18px;"> dengan </span><span style="font-size: 18px;">No. LP/B/240/IX/2022 yang diduga dilakukan YBS, tentang pemalsuan tanda tangan dan penipuan sepertinya jalan ditempat. Banyak media setempat mengabarkan bahwa adanya dugaan </span><span style="font-size: 18px;">persekongkolan antara Pihak Polres Manggarai Barat dengan para mafia tanah.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Berita sebelumnya, klik untuk link</span><br />
<span style="font-size: 18px;">1. </span><span style="color: #6aa84f; font-size: 18px;"><a href="https://okebajo.com/2023/08/31/laporan-pemalsuan-dokumen-terabaikan-polres-mabar-diduga-terlibat-dalam-mafia-tanah/" target="_blank"><b>Laporan Pemalsuan Dokumen Terabaikan, Polres Mabar Diduga Terlibat dalam Mafia Tanah</b></a></span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">2. </span><span style="color: #6aa84f; font-size: 18px;"><a href="https://www.medialabuanbajo.com/hukrim/5979996114/kasus-dugaan-pemalsuan-dokumen-tanah-di-polres-mabar-mandek-hingga-setahun" target="_blank"><b>Kasus Dugaan Pemalsuan Dokumen Tanah di Polres Mabar Mandek Hingga Setahun</b></a></span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">3. </span><span style="font-size: 18px;"><b><a href="https://harianlabuanbajo.com/laporan-pemalsuan-dokumen-tanah-mengendap-di-polres-mabar/" target="_blank">Laporan Pemalsuan Dokumen Tanah Mengendap di Polres Mabar</a></b></span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">4. </span><span style="font-size: 18px;"><a href="https://sorotntt.com/polres-mabar-abaikan-laporan-warga-terkait-orang-sudah-meninggal-tanda-tangan-dokumen-tanah/" target="_blank"><b>Polres Mabar Abaikan Laporan Warga Terkait Orang Sudah Meninggal Tanda Tangan Dokumen Tanah</b></a></span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Laporan yang dilaporkan oleh keluarga besar almarhum Ibrahim Hanta </span><span style="font-size: 18px;">sejak September tahun 2022 lalu mandek hingga saat ini. Banyak dari masyarakat yang menyangkakan bahwa </span><span style="font-size: 18px;">Lembaga kepolisian malah mengabaikan laporan masyarakat, yang seharusnya </span><span style="font-size: 18px;">menjadi salah satu corong masyarakat dalam berlindung dari segala bentuk ancaman kejahatan.</span></p><p><span style="font-size: 18px;"><br /></span></p><p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjEsfaet6tcKPHiDA0F8gq5h8yAQ_u5vk5Qzq7MuUpRbTMpQW8-wfuG_dFkI5nIGyWzKm_gk4wikyUWapliiAuigrGnjY-WJ6y4LCvAAk5BzESF-HcajInVfJ0v6lnbSP2_Ua2_O_wVH0vJgI5M1UyXoBjEuNhRs3ArW8CR1QTMXxDKITzT6HRPSItDTZI/s300/images%20(10).jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="170" data-original-width="300" height="170" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjEsfaet6tcKPHiDA0F8gq5h8yAQ_u5vk5Qzq7MuUpRbTMpQW8-wfuG_dFkI5nIGyWzKm_gk4wikyUWapliiAuigrGnjY-WJ6y4LCvAAk5BzESF-HcajInVfJ0v6lnbSP2_Ua2_O_wVH0vJgI5M1UyXoBjEuNhRs3ArW8CR1QTMXxDKITzT6HRPSItDTZI/s1600/images%20(10).jpeg" width="300" /></a></div><span style="font-size: 18px;"><p><span style="font-size: 18px;"><br /></span></p>Yang menjadi unik adalah adanya dugaan </span><span style="font-size: 18px;">pemalsuan tanda tangan kesepakatan dokumen tanah tahun 2019 lalu, dimana dalam dokumen tersebut terdapat tanda tangan Ibrahim Hanta yang diketahui telah meninggal tahun 1986.</span><p></p><p><br /><span style="font-size: 18px;">Mikael Mansen, pelapor sekaligus penerima kuasa dari keluarga Ibrahim Hanta menceritakan kronologis kejadiannya, </span><span style="font-size: 18px;">lahan seluas 11 ha, berdampingan dengan Bukit Keranga di Labuan Bajo, terhampar sebagiannya berupa padang datar ke arah bibir pantai, dan sebagiannya terbentang hingga jalan raya jalur dari Labuan Bajo menuju Batu Gosok, adalah tanah milik seorang TNI Swandi Ibrahim. Tanah tersebut merupakan warisan yang diperoleh dari almarhum Ibrahim Hanta, ayah Swandni Ibrahim.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Dalam tulisan beberapa media lokal, saat menghubungi pihak </span><span style="font-size: 18px;">Kapolres Manggarai Barat Ari Satmoko, ia menyampaikan </span><span style="font-size: 18px;">sedang berada di luar kota.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">“Bisa ke kasat reskrim ya, saya ada kegiatan di Kupang,” tulisnya melalui pesan WA, Rabu (30/08/2024).</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Untuk diketahui, berdasarkan penuturan Suwandi Ibrahim dan beberapa orang tua di Waemata, Ibrahim Hanta mendapatkan tanah tersebut dari Penguasa Ulayat Labuan Bajo, dan sudah menggarap tanah tersebut sejak tahun 1973.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Di tempat tersebut, ia membangun pondok untuk tinggal, menanam nangka, kelapa, serta pohon jati, juga memelihara hewan seperti kerbau dan sapi, bahkan di tempat tersebut istrinya hamil dan lahirlah seorang putra bernama Suwandi Ibrahim, putra bungsu mereka.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Ketika Ibrahim Hanta makin tua, ia kembali ke rumah utamanya di Waemata, kota Labuan Bajo dan meninggal pada 14 Maret tahun 1986. Di Lengkong Keranga, sampai tahun 2019, pondok orang tua mereka yang terbuat dari kayu masih tampak terlihat, walau tinggal kerangka karena sudah lama tak dihuni, sementara pohon kelapa dan jati masih tetap ada hingga hari ini.</span></p><p><span style="font-size: 18px;"><br /></span></p><p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhJVn2_MXjkj0rBgBMFujNUf8inbdyxcFHEc4i6qVRckk4INiC8y3Dzq7A9qZe458CvnnLzDCpbux_MON5-r-z-EaV51bbs3URvJ0IjkkRH_2pQ3yq164i0tisMLnkk20g6sJ7zm9PHZh8mJysZagq3KTB4_Th2h_WGJbpqE0j5ayMkH-ox-GTrr8ouf5M/s664/IMG_20230831_110053-664x362.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="362" data-original-width="664" height="174" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhJVn2_MXjkj0rBgBMFujNUf8inbdyxcFHEc4i6qVRckk4INiC8y3Dzq7A9qZe458CvnnLzDCpbux_MON5-r-z-EaV51bbs3URvJ0IjkkRH_2pQ3yq164i0tisMLnkk20g6sJ7zm9PHZh8mJysZagq3KTB4_Th2h_WGJbpqE0j5ayMkH-ox-GTrr8ouf5M/s320/IMG_20230831_110053-664x362.jpg" width="320" /></a></div><span style="font-size: 18px;"><p><span style="font-size: 18px;"><br /></span></p>Saat tamat SMA, Suwandi Ibrahim menjadi anggota TNI AD. Pernah bertugas di Timor Timur sewaktu menjadi salah satu Propinsi Indonesia, dan setelah Timor Leste menjadi Negara tersendiri, ia kembali, bertugas di Bali. Setelah itu balik bertugas di Labuan Bajo, lalu ke Malaka di Timor dan kini balik lagi ke Labuan Bajo.</span><p></p><p><br /><span style="font-size: 18px;">Sewaktu Suwandi Ibrahimi bertugas di luar Manggarai Barat, karena kakak laki-lakinya saat itu mulai sakit-sakitan, atas pesetujuan keluarga besar di Labuan Bajo, penjagaan tanah seluas 11 ha itu dipercayakan kepada salah satu anggota keluarga dekat mereka, yaitu Mikael Mensen.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Mikael Mensen Dan anggota keluarga secara rutin datang untuk membersihkan lahan itu, serta membangun 2 (dua) pondok kecil sebagai tempat berteduh.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Lalu pada tahun 2019 Suwandi dan keluarga (bersama Mikael Mensen) ingin membuat dokumen atas kepemilikan tanah tersebut, merekapun mengajukan proses administrasi untuk pensertifikatannya ke kantor BPN (Badan Pertanahan Nasional) di Labuan Bajo. BPN pun turun ke lokasi melakukan pengukuran dan pembuatan peta bidang.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Ketika akan berlanjut pada proses administrasi berikutnya, betapa terkejutnya mereka, ternyata dalam catatan administrasi BPN, sebagian tanah tersebut, di bagian rata sampai bibir pantai sudah bersertifikat hak milik atas nama orang lain, yaitu atas nama Niko Naput dan istrinya. Sisanya di bagian lereng hingga jalan raya, juga sedang dalam proses pembuatan peta bidang atas nama anak-anak Niko Naput dan entah atas nama ponakannya juga.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Suwandi dan Mikael Mensen serta seluruh keluarga berang! Semuanya ditumpahkan pada saat sidang mediasi di kantor BPN bersama Kuasa Hukum keluarga Niko Naput, dan melakukan demo ke kantor BPN, Kantor Polisi, Kejari dan kantor Bupati dengan seruan utamanya adalah ” basmi tuntas mafia tanah di Labuan Bajo dan bersihkan BPN dari sarang oknum mafia tanah.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Atas peristiwa pensertifikatan tanah atas nama Niko Naput dan keluarganya itu, dari kondisi itulah Suwandi Ibrahim melaporkan ke polisi. (Ray)</span><br />
<!--/data/user/0/com.samsung.android.app.notes/files/clipdata/clipdata_bodytext_230902_074517_573.sdocx--></p>Haviaworldhttp://www.blogger.com/profile/01930714328168095749noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9079198134403865526.post-35278835521546499562023-08-01T13:30:00.001+08:002023-08-01T13:30:06.890+08:00Jalan Terjal Wali Kota Tuntaskan Sampah Denpasar, Luhut Minta Tuntaskan<p><span style="font-size: 17px;">Agar harapan Gubernur Koster, Bali Jadi </span><span style="font-size: 17px;">Kawasan Bebas Sampah (KBS) bisa Tercapai.</span></p><p><span style="font-size: 17px;"><br /></span></p><p><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEib6ejIZGvdi1zskQW_QfWzuitR66cnzJQ-zoF_QFL_EWYMdBwu7qRrVTKzfzvvgTMuYJVxtiw5PwOb5tegpkHpnk4UGP-hngDirGJ5tDOCigGut92Ll9Xk6lnLAqflyCkYzi2VdLr72mJ8HK9M_XKYocJdC4jo62botBjz5UdVsInR3H4D3fsVos_iy9xw/s1711/Picsart_23-08-01_00-24-40-108.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="1080" data-original-width="1711" height="202" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEib6ejIZGvdi1zskQW_QfWzuitR66cnzJQ-zoF_QFL_EWYMdBwu7qRrVTKzfzvvgTMuYJVxtiw5PwOb5tegpkHpnk4UGP-hngDirGJ5tDOCigGut92Ll9Xk6lnLAqflyCkYzi2VdLr72mJ8HK9M_XKYocJdC4jo62botBjz5UdVsInR3H4D3fsVos_iy9xw/s320/Picsart_23-08-01_00-24-40-108.jpg" width="320" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Gubernur Koster (kiri), Wali Kota Denpasar Jaya Negara (tengah), Luhut Binsar (kanan)</td></tr></tbody></table><span style="font-size: 17px;"><b><br /></b></span></p><p><span style="font-size: 17px;"><b><span style="color: #6aa84f;">DENPASAR</span></b></span><span style="font-size: 17px;"> - Protes masyarakat terhadap bau sampah di Kota Denpasar mendapat perhatian khusus dari Menteri</span></p><span style="font-size: 17px;">Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 17px;">Hasil olahan sampah 450 ton per hari tidak mencapai target inilah yang menjadi biang kerok bau tak sedap yang diterima warga. Pasalnya hal ini menjadi catatan penting bagi keberhasilan salah satu percontohan kerja sama Indonesia dengan World Bank Washington D.C.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 17px;">Kemampuan pengolahan sampah yang diinformasikan oleh Deputi Bidang Koordinasi Pengelolaan Lingkungan dan Kehutanan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) Nani Hendiarti dalam kutipan media online mengatakan, hasil capaian yang dihasilkan masih di bawah target, yakni hanya 170 sampai 180 ton per hari. Pernah di angka 280 ton per hari itu pun tidak berlanjut.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 17px;">Walaupun dari pihaknya menginginkan tumpukan sampah yang baru datang langsung cepat diproses.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 17px;">" Jangan sampai ditumpuk kelamaan itu ditumpuk buat bau, kapasitas pengolahan yang harus ditingkatan makanya kalau masih kurang diminta tambahkan lagi, ” terangnya.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 17px;">Perintah ini tentu tidak boleh diabaikan oleh pihak pemerintah kota Denpasar yang telah mendapatkan gelontoran dana pembangunan sebesar 105 milliar dari kementerian PUPR.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 17px;">Sosialisasi tentang pemilahan sampah masyarakat yang harusnya selesai di desa, belum dapat terealisasi secara tuntas.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 17px;">Apalagi ada wacana dari Kepala Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup (KLH) Provinsi Bali I Made Teja.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 17px;">" kalau TPTS (Tempat Pengolahan Sampah Terpadu) belum bisa beroperasi 100 persen, TPA Suwung tidak akan ditutup. Sebab, tidak ada solusi penanganan sampah. Meski, sudah ada berbagai kebijakan seperti pengolahan berbasis sumber "</span>
<br /><br /><span style="font-size: 17px;">Dalam beberapa waktu yang lalu soal Gubernur Bali Wayan Koster akan mengenakan pungutan kepada wisatawan asing yang masuk ke Pulau Dewata sebesar Rp150 ribu. Mendapat sambutan positif dari Luhut Binsar Pandjaitan.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 17px;">Ia menegaskan agar pendapatan yang masuk dari pungutan retribusi terhadap wisatawan mancanegara (wisman) yang masuk ke Bali digunakan untuk mengelola</span><br />
<span style="font-size: 17px;">sampah.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 17px;">Menurutnya, mengelola sampah di Bali termasuk penting agar tidak justru menjadi polemik di tengah masyarakat akibat bau sampah yang tak terkendali.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 17px;">" Sampah harus dibersihkan, nah kalau ada baunya saya tadi bicara sama Wali Kota Denpasar diperbaiki lah, tapi jangan gunakan itu menjadi isu politik</span><br />
<span style="font-size: 17px;">tidak bagus itu perbaiki saja kurangi baunya," ujar Luhut.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 17px;">Gubernur Bali juga pernah menargetkan tahun 2023, Bali sudah deklarasi bersih dari semua jenis sampah. Keinginan Bali menjadi Kawasan Bebas Sampah (KBS) ini, disampaikan Gubernur Koster saat penandatanganan Komitmen Bersama Pengelolaan Sampah Berbasis Sumber Sesuai Pergub Bali Nomor 47 Tahun 2019 dilaksanakan di Desa / Kelurahan dan Desa Adat se-Kota Denpasar, Minggu (23 Mei 2021) di Gedung Dharma Negara Alaya, Lumintang.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 17px;">Ini merupakan tantangan tersendiri bagi Walikota Denpasar IGN Jaya Negara, ia harus menuntaskan persoalan yang maha rumit ini, menjadikan Bali menjadi Kawasan Bebas Sampah (KBS). (Ray)</span><!--/data/user/0/com.samsung.android.app.notes/files/clipdata/clipdata_bodytext_230801_132727_424.sdocx-->Rayhttp://www.blogger.com/profile/06125807068197748124noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9079198134403865526.post-55665387718858170792023-06-30T20:57:00.001+08:002023-06-30T20:57:11.671+08:00Sustainability Leadership Solusi Pariwisata Bali, Pengukuhan Pengurus IHGMA DPD Bali 2023 - 2026<p> <table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjINR0fKLgpgfu9tKbtYiPTsc14JubGA7PODPVM8u0wRLLxS0XoN-3oS6PnUcKKVwsKjs4WrRC2aIuEda0fnhMh_rKRdsVJ-RBdtBAk3SBcVdh330XIgNEMs2NrEBZxLFeWAVtIN1SAHStHb8Y-Xd1Q5rKNzKKPz4rax6PFjUZwL4GGJAbgsYzwM-RG4HoY/s1136/IMG-20230630-WA0058.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="718" data-original-width="1136" height="202" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjINR0fKLgpgfu9tKbtYiPTsc14JubGA7PODPVM8u0wRLLxS0XoN-3oS6PnUcKKVwsKjs4WrRC2aIuEda0fnhMh_rKRdsVJ-RBdtBAk3SBcVdh330XIgNEMs2NrEBZxLFeWAVtIN1SAHStHb8Y-Xd1Q5rKNzKKPz4rax6PFjUZwL4GGJAbgsYzwM-RG4HoY/s320/IMG-20230630-WA0058.jpg" width="320" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><br /></td></tr></tbody></table></p><span style="font-size: 18px;"><b>TABANAN</b> - </span><span style="font-size: 18px;">Indonesia Hotel General Manager Association (IHGMA) DPD Bali dengan suka cita mengukuhan Kepengurusan 2023 - 2026 yang akan berperan aktif dalam memajukan pariwisata di Indonesia, khususnya di pulau Dewata dengan kolaborasi yang erat bersama pemerintah dan para </span><br />
<span style="font-size: 18px;">stakeholder pariwisata Bali, bertempat di Puri Taman Sari Resort, Dusun Umabian, Tabanan.</span><span style="font-size: 18px;"><br /><br /><br /></span><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiJoSYCtfxIuukDCz15KMng0Djzm6ckBFU-pAhalqCQExov14lPP3HzjZ0Ko3MYHm8JhaGlodMsBdyqzOEZtgV6GqxVeZmrctT7O22tBjWNUS5XYYYK1mEyIxkg5Du3vhvy3j0W_orl6tCiD9BhMX7yGUdPuCes7AXz0ZK3QI3YZECCN4fqaXsNRZXxnbW9/s1354/IMG-20230630-WA0059.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="718" data-original-width="1354" height="170" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiJoSYCtfxIuukDCz15KMng0Djzm6ckBFU-pAhalqCQExov14lPP3HzjZ0Ko3MYHm8JhaGlodMsBdyqzOEZtgV6GqxVeZmrctT7O22tBjWNUS5XYYYK1mEyIxkg5Du3vhvy3j0W_orl6tCiD9BhMX7yGUdPuCes7AXz0ZK3QI3YZECCN4fqaXsNRZXxnbW9/s320/IMG-20230630-WA0059.jpg" width="320" /></a></div><br /><div><span style="font-size: 18px;"><br /></span></div><div><span style="font-size: 18px;">Acara Pengukuhan disaksikan oleh Kepala Dinas Pariwisata Bali, Tjok Bagus Pemayun yang dalam sambutannya menyampaikan bahwa pemulihan ekonomi Bali telah mencapai 75%, dengan pertumbuhan ekonomi Bali pada triwulan pertama sebesar 6,04% diatas pertumbuhan rata-rata nasional, dan Bali berada pada posisi ke 6 di tingkat nasional. </span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Pencapaian ini merupakan buah </span><br />
<span style="font-size: 18px;">sinergitas yang baik antara Pemerintah Bali dengan seluruh Stakeholder yang ada dalam mewujudkan ketahanan ekonomi yang handal sekaligus pemulihan pariwisata yang semakin kuat.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Dengan menyungsung semangat “Refresh – Reflect – Reunite”, IHGMA DPD Bali memperkenalkan pengurus barunya yang berjumlah total 60 Leader pimpinan hotel, yang akan membawa semangat baru dan dedikasi dalam organisasi sekaligus mendorong kemajuan sektor pariwisata di Indonesia. </span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Tema ini sangat relevan dengan tantangan dan perubahan yang kita </span><br />
<span style="font-size: 18px;">hadapi di sektor perhotelan. Masa pandemi yang melanda dunia telah menguji ketahanan dan ketangguhan kita sebagai pelaku industri. Namun, saat ini kita semua memasuki fase pemulihan, saatnya bagi kita untuk merefresh pikiran kita, merefleksikan pengalaman kita, dan menyatukan </span><br />
<span style="font-size: 18px;">kembali semangat kita. Ungkap Oka Cahyani Wakil Ketua III IHGMA Bali.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Oka Cahyani yang sekaligus menjadi Ketua Panitia Pengukuhan menambahkan bahwa dalam </span><br />
<span style="font-size: 18px;">kepengurusan ini terdapat paduan 3 Lintas Generasi yaitu: Generasi Perintis, Generasi Pendobrak dan Generasi Penerus, tentunya setiap generasi memiliki warna dan energynya, dalam IHGMA kita padukan dan selaraskan untuk menghasilkan karakter keberagaman sekaligus kebersamaan </span><br />
<span style="font-size: 18px;">untuk saling menguatkan.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Kepengurusan ini mengusung konsep More is Less yang bermakna, </span><br />
<span style="font-size: 18px;">bahwa lebih banyak yang terlibat, maka pembagi pekerjaan juga lebih banyak, sehingga beban kita lebih berkurang.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Hal ini sesuai dengan semangat organisasi IHGMA dalam memberikan </span><br />
<span style="font-size: 18px;">kesempatan dan ruang setiap Leader untuk berpartisipasi aktif, semua berperan, semua berkontribusi, everybody is a Hero in IHGMA.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Komang Artana selaku Ketua Harian I menyampaikan bahwa IHGMA DPD Bali memiliki tujuan utama untuk meningkatkan standar produk, pelayanan dan pengelolaan serta profesionalisme di industri perhotelan.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Dalam rangka mencapai tujuan tersebut, IHGMA DPD Bali akan mengadakan </span><br />
<span style="font-size: 18px;">program pelatihan, seminar, dan konferensi untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan </span><br />
<span style="font-size: 18px;">anggotanya. </span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Selain itu, IHGMA DPD Bali juga akan membuka kerjasama yang lebih luas dengan lembaga pendidikan untuk menciptakan breakthrough pengembangkan program pendidikan dan pelatihan SDM Pariwisata yang berkualitas dan berdayasaing global.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Program ini akan didukung oleh 203 General Manager yang bernaung dalam IHGMA DPD Bali yang tersebar diseluruh kabupaten di Bali.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Melalui kolaborasi yang erat dengan pemerintah dan seluruh stakeholder pariwisata Bali, IHGMA bertekad untuk mewujudkan Bali sebagai destinasi yang bertanggung jawab untuk menarik lebih </span><br />
<span style="font-size: 18px;">banyak wisatawan yang bertanggung jawab pula. IHGMA DPD Bali juga berencana akan mengadakan pertemuan rutin dengan para pelaku industri pariwisata di Bali untuk memfasilitasi inovasi yang berkelanjutan melalui pertukaran ide, pengalaman, dan pengetahuan. </span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Dalam kerangka ini, IHGMA DPD Bali akan membantu membangun jaringan kolaboratif yang kuat antara hotel-hotel di Bali, agen perjalanan, operator tur, dan pihak terkait lainnya, tambah Henita, CHIA selaku Sekjen IHGMA DPD Bali</span><br />
<span style="font-size: 18px;">Ketua IHGMA DPD Bali, Dr. Yoga Iswara, BBA., BBM., MM., CHA menyatakan dalam sambutannya, </span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">"Kami sangat bersemangat mengambil peran yang lebih aktif dalam memajukan pariwisata Indonesia, khususnya di Bali. Kepengurusan yang baru akan menghantarkan IHGMA Bali to the Next Level sebagai Epicentrum Hospitality and Tourism in Bali, menjadi katalisator dalam menciptakan sustainability leadership dan mewujudkan transformasi pariwisata dari leading </span><br />
<span style="font-size: 18px;">sector menjadi trans sector. Kami percaya bahwa dengan kolaborasi yang kuat dan kerjasama yang erat antara semua pemangku kepentingan, kita dapat mencapai pertumbuhan yang </span><br />
<span style="font-size: 18px;">berkelanjutan dan menyeluruh dalam industri pariwisata "</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">" Dengan memanfaatkan keahlian dan </span><br />
<span style="font-size: 18px;">pengalaman anggota IHGMA DPD Bali, kami berkomitmen untuk mengembangkan program pemasaran yang inovatif dan strategis, memperkokoh SDM kepariwisataan, dan meningkatkan kualitas pelayanan, produk dan pengelolaan kepada wisatawan di pulau Bali "</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Acara pengukuhan berlangsung hangat dan hikmat diawali dengan ritual team building serta renungan agung dalam menyelaraskan energy, spirit dan rasa seluruh pengurus sebagai langkah </span><br />
<span style="font-size: 18px;">awal dalam memulai tugas mulia.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Pengukuhan disaksikan oleh Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali dan juga Stakeholder Pariwisata Bali di alam terbuka, sebagai perlambang kembalinya kita semua ke alam dan menjadi pemimpin yang membumi, selalu memberikan semangat berswakarsa dan berkreasi pada rekan sejawat yang kita bimbing. </span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Dengan menghirup udara segar, </span><br />
<span style="font-size: 18px;">merasakan hembusan angin sejuk, mendengar suara-suara natural di sekitar dan menyatu dengan keajaiban alam yang mengelilingi kita. </span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">" Lingkungan ini memberi kita kesempatan untuk merefresh diri kita, menjernihkan pikiran kita, dan merefleksikan tujuan kita, " tutup Milka Sitorus, Amd., selaku Kepala Bidang Humas IHGMA DPD Bali. (Tim)</span><br />
<!--/data/user/0/com.samsung.android.app.notes/files/clipdata/clipdata_bodytext_230630_205349_273.sdocx--></div>Rayhttp://www.blogger.com/profile/06125807068197748124noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9079198134403865526.post-27001873867758434202023-06-28T06:34:00.005+08:002023-06-28T06:34:30.511+08:00Berbagi Kasih, Padma Yoga Gandeng Royal Ambarrukmo Berbagi Kasih di Rumah Yatim Kelor<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj_R0XtZjCYVVrww1-91jP_Ung8MRKWHgRx7LT3Q3yuXWWegxtKONoxhNJatpx-4SBUMD4of7QTd8ccjiwncttmzO6NLEvyuukSABVvAm_Sz0YYIumMXDeTQEZylbygSJbGGajyrHvN6e_sSa2b7Y13PsKZ8M6EuKEcZ9zRVn3dFnRfTw_pXJKwU6nad6iw/s1080/Screenshot_20230627_152828_Video-Player.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="603" data-original-width="1080" height="179" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj_R0XtZjCYVVrww1-91jP_Ung8MRKWHgRx7LT3Q3yuXWWegxtKONoxhNJatpx-4SBUMD4of7QTd8ccjiwncttmzO6NLEvyuukSABVvAm_Sz0YYIumMXDeTQEZylbygSJbGGajyrHvN6e_sSa2b7Y13PsKZ8M6EuKEcZ9zRVn3dFnRfTw_pXJKwU6nad6iw/s320/Screenshot_20230627_152828_Video-Player.jpg" width="320" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="font-size: 18px; text-align: left;">Herman Courbois, General Manager Royal Ambarrukmo bincang ringan dengan pengurus Rumah Yatim Kelor</span></td></tr></tbody></table><br /><p><span style="font-size: 18px;"><b><span style="color: #6aa84f;">YOGYAKARTA</span></b> - Gerakan kemanusiaan dan sosial </span><span style="font-size: 18px;">komunitas Padma Yoga </span><span style="font-size: 18px;">menggandeng </span><span style="font-size: 18px;">Royal Ambarrukmo Yogyakarta mengadakan tali kasih berbagi. Kegiatan rutin tahunan berbagi ini disebutkan oleh Sulistyowati (Lies) selaku koordinator Padma Yoga memberi nama Padma Yoga Berbagi.</span></p><span style="font-size: 18px;">Yoga dalam arti kata asalnya dalam bahasa </span><span style="font-size: 18px;">sanskerta ‘yuj’ yang berarti menggabungkan atau menyatukan, selaras dengan aktivitasnya yang menyatukan olah fisik dan olah pernapasan.</span><div><span style="font-size: 18px;"><br /></span></div><div><span style="font-size: 18px;"><br /></span></div><div>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhc8SkiTz1YY-FbkAyvhtM26ADgFnrbl2VTCGqGal9ZTL5w8SgQXgb7G7VCg1ZDSlJYtQ5Mnpody-v0EwQbSdBPDkGFjbAKmtSrNYJEYbFpWbbGOexvrZ4kK-wQJQCb9hB0hVda5KpS1xqcFrAZugofz7mrMo8dm2ejIi_wq5mqPbfBUPZ8mLvP2_y76etv/s1080/Screenshot_20230627_152859_Gallery.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="603" data-original-width="1080" height="179" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhc8SkiTz1YY-FbkAyvhtM26ADgFnrbl2VTCGqGal9ZTL5w8SgQXgb7G7VCg1ZDSlJYtQ5Mnpody-v0EwQbSdBPDkGFjbAKmtSrNYJEYbFpWbbGOexvrZ4kK-wQJQCb9hB0hVda5KpS1xqcFrAZugofz7mrMo8dm2ejIi_wq5mqPbfBUPZ8mLvP2_y76etv/s320/Screenshot_20230627_152859_Gallery.jpg" width="320" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Sulistyowati (Lies) selaku koordinator Padma Yoga Berbagi.</td></tr></tbody></table><br /><span style="font-size: 18px;"><br /></span><span style="font-size: 18px;">Kegiatan </span><span style="font-size: 18px;">komunitas olahraga yoga ini latihan rutinnya </span><span style="font-size: 18px;">di Pasanggrahan Ambarrukmo pada area Bale Kambang, Royal Ambarrukmo Yogyakarta.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">" Pagi hari ini kami melakukan kegiatan pantai M</span><span style="font-size: 18px;">bluluk bersama warga masyarakat di daerah wisata, kami melakukan edukasi terutama tentang lingkungan bersih, " ujarnya, Sabtu (24/06/2023).</span><br /><br /><span style="font-size: 18px;">Dirinya mengatakan juga melakukan donasi berupa penyediaan tempat sampah yang dipilah, ada Organik, non organik dan limbah B3. </span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Kegiatan yang dilakukan komunitas Padma Yoga 2 kali dalam seminggu ini difasilitasi oleh Royal Ambarrukmo sejak tahun 2013. Anggota jumlahnya tidak disebutkan.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">" Banyak ya, baik dari akademisi, tenaga medis, jurnalis juga ada, banyak kegiatannya "</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Dirinya juga menambahkan bahwa kegiatan berbagi ini tidak hanya secara fisik tetapi juga mental. Ia mengharapkan badan yang sehat karena aktifitas olahraga yang dilakukan dan juga lingkungan yang bersih.</span></div><div><span style="font-size: 18px;"><br /></span></div><div><span style="font-size: 18px;"><br /></span></div><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEheETvHE0FlYgo2c6WQY-TPYdfI2W_tDm_ebFwZXVy46UFRgm9Z-TFKVywa7QBzHzuV6QiVgS-OiwJ4i9OyWzXc2jOKR0dueevpZYJQoQDQscN2JHjI-zUDl9-91k1jFkc-FZpDMNH_QL8Ts72y7xQh1spVLP0D10J2ehRbYVXVIMjvvkcs8mVIzXgQFiV3/s1080/Screenshot_20230627_152753_Gallery.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="598" data-original-width="1080" height="177" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEheETvHE0FlYgo2c6WQY-TPYdfI2W_tDm_ebFwZXVy46UFRgm9Z-TFKVywa7QBzHzuV6QiVgS-OiwJ4i9OyWzXc2jOKR0dueevpZYJQoQDQscN2JHjI-zUDl9-91k1jFkc-FZpDMNH_QL8Ts72y7xQh1spVLP0D10J2ehRbYVXVIMjvvkcs8mVIzXgQFiV3/s320/Screenshot_20230627_152753_Gallery.jpg" width="320" /></a></div><br /><span style="font-size: 18px;"><br /></span></div><div><span style="font-size: 18px;">Dalam kesempatan itu </span><span style="font-size: 18px;">Herman Courbois selaku General Manager Royal Ambarrukmo Yogyakarta juga memberikan secara simbolis bantuan kepada Yayasan Rumah Yatim Kelor, yang beralamat di </span><span style="font-size: 18px;">Ngunut kidul Rt 02/05 Kelor, karangmojo, Gunung Kidul, DI Yogyakarta Karangmojo, Indonesia.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Yayasan Rumah Yatim Kelor merupakan sebuah lembaga yang bergerak dibidang sosial pendampingan dan pengasuhan anak anak yatim piatu dhuafa yang sangat membutuhkan.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Dalam sambutannya Herman menyampaikan pentingnya menjaga nasionalisme dengan mencintai Indonesia terutama Yogyakarta.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">" Yang penting kalian sehat dan berguna buat bangsa dan negara "</span>
<br /><br /><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgmLG34mH09QN4of0zM78cxC1ehN95TWXxFnERoW-5VCFVt9sx15XDWJL9PzBjHwjnIs7YlTjhp0atSGTZ3cNsUYkG88jLoj15ZXq-DR2ifhfO5JgdPqIXtBLDpLXIq3lw-RGrMYxQSIV0-dhGfpzZ_FDbKsns-ayPUTRTOe7rdR8NT-s79vdJ1Sc4DYCiL/s1080/Screenshot_20230627_152701_Gallery.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="598" data-original-width="1080" height="177" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgmLG34mH09QN4of0zM78cxC1ehN95TWXxFnERoW-5VCFVt9sx15XDWJL9PzBjHwjnIs7YlTjhp0atSGTZ3cNsUYkG88jLoj15ZXq-DR2ifhfO5JgdPqIXtBLDpLXIq3lw-RGrMYxQSIV0-dhGfpzZ_FDbKsns-ayPUTRTOe7rdR8NT-s79vdJ1Sc4DYCiL/s320/Screenshot_20230627_152701_Gallery.jpg" width="320" /></a></div><br /><div><span style="font-size: 18px;"><br /></span></div><div><span style="font-size: 18px;">Ia juga menyebutkan budaya - budaya yang hadir dalam aplikasi gadget itu bisa melupakan budaya - budaya Indonesia.</span><br /><br /><span style="font-size: 18px;">" Indonesia ini sangat kaya, tidak mungkin saya ada 30 tahun disini kalo tidak kaya, iya kan, " candanya, yang disambut tawa anak - anak.</span><br /><span style="font-size: 18px;">Ia menambahkan untuk adik - adik jangan melupakan budaya dan tarian dari asal Indonesia.</span></div><div><br /></div><div><span style="font-size: 18px;"><br /></span></div><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiJNhHVAwTotn2z681y_IivP8wmszFGXmT-Y0xXF94qyZAFRnvP_ATZe4Lb0B46rFUfSUilGwy1xHCrGBwtZL4UYANllJlDh_w1ekAc8Pka1rXlXJ1yheEHxhuVLWS6W4MzvX-ko_pVixPr3-PuZm57z9uqnGGkMVJjhzxY65m7wuTcsZvIiD9JPMV5TMo2/s1080/Screenshot_20230627_152842_Gallery.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="598" data-original-width="1080" height="177" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiJNhHVAwTotn2z681y_IivP8wmszFGXmT-Y0xXF94qyZAFRnvP_ATZe4Lb0B46rFUfSUilGwy1xHCrGBwtZL4UYANllJlDh_w1ekAc8Pka1rXlXJ1yheEHxhuVLWS6W4MzvX-ko_pVixPr3-PuZm57z9uqnGGkMVJjhzxY65m7wuTcsZvIiD9JPMV5TMo2/s320/Screenshot_20230627_152842_Gallery.jpg" width="320" /></a></div><br /><span style="font-size: 18px;"><br /></span></div><div><span style="font-size: 18px;"></span><span style="font-size: 18px;">Dari perwakilan pengurus Yayasan Rumah Yatim Kelor mengucapkan terima kasih sebesar - besarnya kepada kepedulian dari Padma Yoga berbagi dan Pihak Royal Ambarrukmo Yogyakarta. (Ray)</span><br />
<!--/data/user/0/com.samsung.android.app.notes/files/clipdata/clipdata_bodytext_230628_062130_431.sdocx--></div>Rayhttp://www.blogger.com/profile/06125807068197748124noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9079198134403865526.post-87426521168544243432023-06-25T01:02:00.002+08:002023-06-25T01:02:06.846+08:00Royal Ambarrukmo Gelar Focus Group Discussion, Tingkatkan Nasionalisme Anak Muda<p> </p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjpl-nyEwwa3tuN_EZwPy87FwhPBHr6w2BYmZAdf_1sHhBFJYV80xkeWaOSakahWaXqQEZoCLjhtfdT2DrVDj0oHhSv__Whwo3I_UUObABF8NJHHb1yZ6JmjlAd7iT-UC37NnL6zW22tLBJv1IpK1vgCtnF5lWXIVxcU0jBHfnMPNfMe5NSybq0JBT48GV5/s1080/Screenshot_20230624_235025_Gallery.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="603" data-original-width="1080" height="179" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjpl-nyEwwa3tuN_EZwPy87FwhPBHr6w2BYmZAdf_1sHhBFJYV80xkeWaOSakahWaXqQEZoCLjhtfdT2DrVDj0oHhSv__Whwo3I_UUObABF8NJHHb1yZ6JmjlAd7iT-UC37NnL6zW22tLBJv1IpK1vgCtnF5lWXIVxcU0jBHfnMPNfMe5NSybq0JBT48GV5/s320/Screenshot_20230624_235025_Gallery.jpg" width="320" /></a></div><br /><p></p><span style="font-size: 18px;"><b><span style="color: #6aa84f;">YOGYAKARTA</span></b> - Remaja </span><span style="font-size: 18px;">merupakan harapan bangsa, semangat dan potensi mereka dalam membangun negeri ini melalui pendidikan, kreativitas dan kepemimpinan dapat membuat </span><span style="font-size: 18px;">mereka menjadi agen perubahan yang membawa kemajuan dan keadilan suatu negeri. </span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Royal </span><span style="font-size: 18px;">Ambarrukmo Yogyakarta gelar </span><span style="font-size: 18px;">Focus Group Discussion (FGD), mengambil tema, ' </span><span style="font-size: 18px;">Nasionalisme di Era Modern Sebagai Kelanjutan Gerakan Pembagian Bendera Merah Putih '</span><div><span style="font-size: 18px;"><br /></span></div><div><span style="font-size: 18px;"><br /></span></div><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgqFj5DTsxIvDDt--SVYGGIFwmv-io4nh5EYnArisnATmoWQSDLtDhOEmpmtnjaAi8rXIPyNIIPWJTAEH3-odhQTGSeiyVpDQoddD5RJfbDBr5vDJKe38vCZ8C215K11MnxwppTih1tcbdJ2JWcLtaI_uRexsc6Lb0WX0cdDSFHGocvoTJZqSQW17i9mG4u/s1080/Screenshot_20230624_235644_Video%20Player.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="603" data-original-width="1080" height="179" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgqFj5DTsxIvDDt--SVYGGIFwmv-io4nh5EYnArisnATmoWQSDLtDhOEmpmtnjaAi8rXIPyNIIPWJTAEH3-odhQTGSeiyVpDQoddD5RJfbDBr5vDJKe38vCZ8C215K11MnxwppTih1tcbdJ2JWcLtaI_uRexsc6Lb0WX0cdDSFHGocvoTJZqSQW17i9mG4u/s320/Screenshot_20230624_235644_Video%20Player.jpg" width="320" /></a></div><br /><span style="font-size: 18px;"><br /></span></div><div><span style="font-size: 18px;"> </span><span style="font-size: 18px;">Menemui Herman Courbois selaku General Manager ROYAL AMBARRUKMO Yogyakarta menyebutkan pentingnya nilai nasionalisme. Ia mengakui bahwa sangat mengapresiasi RISE </span><span style="font-size: 18px;">(Remaja Indonesia Sehat) Foundation.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">" Jadi kita bisa mengajak kurang lebih 50 anak muda untuk meningkatkan Nasionalisme mereka "</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Ia menerangkan bahwa 1 Juni kemarin memperingati hari lahirnya Pancasila dan nanti 17 Agustus, tetapi Nasionalisme dalam diri anak muda masih kurang.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">" Mereka mungkin saja telah bercampur dengan budaya korea, budaya barat. Saya harap dengan ini (Acara FGD) dapat memeluk hati mereka untuk cinta Indonesia, Indonesia tidak kalah dengan negara yang lainnya "</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">" Bulan ini (Juni), Juli dan Agustus masih akan bagi - bagi bendera, supaya nanti tanggal 17 Agustus bendera - bendera itu dikibarkan setinggi - tingginya di semua sekolah dan instansi lainya, " ungkap Herman, Sabtu (24/06/2023).</span></div><div><span style="font-size: 18px;"><br /></span></div><div><span style="font-size: 18px;"><br /></span></div><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiGVJKMojlXQu7VswrqLZa7OItRFLlKT2sdw7ERKZU8AfKPfIrjhz9ZBGYl8SMFaX-YyI6WelmcOBuehhz05IvYhdkSJ5PhJ5RwnClTpSzyti0QHq3SODEaowyalIe1e_CI-M5n4E2PWVI4MPElJW59JmoFuS2lwsn0tDBnusp_UcwEIwNbyqrCtMdfvfYY/s1080/Screenshot_20230624_235152_Video%20Player.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="608" data-original-width="1080" height="180" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiGVJKMojlXQu7VswrqLZa7OItRFLlKT2sdw7ERKZU8AfKPfIrjhz9ZBGYl8SMFaX-YyI6WelmcOBuehhz05IvYhdkSJ5PhJ5RwnClTpSzyti0QHq3SODEaowyalIe1e_CI-M5n4E2PWVI4MPElJW59JmoFuS2lwsn0tDBnusp_UcwEIwNbyqrCtMdfvfYY/s320/Screenshot_20230624_235152_Video%20Player.jpg" width="320" /></a></div><br /><span style="font-size: 18px;"><br /></span></div><div><span style="font-size: 18px;">Instansi yang menerima bendera,</span></div><div>
<span style="font-size: 18px;">1. Universitas Islam Indonesia</span><br />
<span style="font-size: 18px;">2. Institut Seni Indonesia Yogyakarta</span><br />
<span style="font-size: 18px;">3. Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta</span><br />
<span style="font-size: 18px;">4. Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi YKPN Yogyakarta</span><br />
<span style="font-size: 18px;">5. Sekolah Tinggi Pariwisata AMPTA Yogyakarta</span><br />
<span style="font-size: 18px;">6. Sekolah Tinggi Pariwisata Ambarrukmo Yogyakarta</span><br />
<span style="font-size: 18px;">7. Akademi Komunitas Negeri Seni dan Budaya Yogyakarta</span><br />
<span style="font-size: 18px;">8. SMA Bopkri 1 Yogyakarta</span><br />
<span style="font-size: 18px;">9. SMA Islam Al-Azhar 9 Yogyakarta</span><br />
<span style="font-size: 18px;">10. SMA Angkasa Adisutjipto Yogyakarta</span><br />
<span style="font-size: 18px;">11. SLB Negeri 1 Yogyakarta</span><br />
<span style="font-size: 18px;">12. SLB Negeri 1 Bantul</span><br />
<span style="font-size: 18px;">13. SD Negeri Ambarrukmo</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Sedikit informasi </span><span style="font-size: 18px;">Royal Ambarrukmo Yogyakarta merupakan hotel bintang 5 yang dahulu dibangun oleh Sultan Hamengku Buwono IX dan Ir. Soekarno, sehingga dapat dikatakan merupakan hotel yang kental akan nilai sejarah.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Sebagai wujud melanggengkan dan menghargai perjuangan terdahulu, Royal Ambarrukmo Yogyakarta berkolaborasi dengan RISE (Remaja Indonesia Sehat) Foundation mengadakan Focus Group Discussion (FGD) bertemakan,</span><br />
<span style="font-size: 18px;"> </span><br />
<span style="font-size: 18px;">“Nasionalisme di Era Modern ” </span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Kegiatan itu dihadiri oleh para remaja di Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo.</span></div><div><span style="font-size: 18px;"><br /></span></div><div><span style="font-size: 18px;"><br /></span></div><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi4XMUCq8FPM6IlH2gWkl8H5exmSEZxtEL0fhPOdJIULLocsbIeetH4XGBZ8S0aINFfWjqrUdFE3ZMRyU_93_frsDwHM4YQ8uZq_Vdu7xml2sekivKY9uvxY6i-ko6e99EdGOj8X4tI-1BUtKpv7Yvml-NN2PVyF9NVXKK0qWbkXxeHolua6wn9DVox3kfp/s1023/Screenshot_20230624_235830_Gallery.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="566" data-original-width="1023" height="177" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi4XMUCq8FPM6IlH2gWkl8H5exmSEZxtEL0fhPOdJIULLocsbIeetH4XGBZ8S0aINFfWjqrUdFE3ZMRyU_93_frsDwHM4YQ8uZq_Vdu7xml2sekivKY9uvxY6i-ko6e99EdGOj8X4tI-1BUtKpv7Yvml-NN2PVyF9NVXKK0qWbkXxeHolua6wn9DVox3kfp/s320/Screenshot_20230624_235830_Gallery.jpg" width="320" /></a></div><br /><span style="font-size: 18px;"><br /></span></div><div><span style="font-size: 18px;">Acara ini diawali dengan talk show tentang implementasi nilai-nilai </span><span style="font-size: 18px;">nasionalisme oleh 2 mahasiswa berprestasi yaitu Afina Nurul Faizah yang merupakan seorang aktivis perempuan dan Jadid Purwaka Aji yang </span><span style="font-size: 18px;">merupakan Co-Chairman dari Ngide Dulu.</span></div><div><br /><span style="font-size: 18px;">Kemudian acara dilanjutkan dengan diskusi dan saling bertukar opini antar peserta dipandu oleh 2 narasumber dan pembawa acara sebagai pemantik.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Setelah sesi diskusi, para peserta mendapatkan workshop refleksi diri dari RISE Foundation mengenai rasa nasionalisme pada diri masing-masing.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;"><span>Di penghujung acara, dilaksanakan pula pembagian Bendera Merah Putih kepada 20 instansi dan lembaga pendidikan. Kegiatan ini merupakan </span></span><span style="font-size: 18px;">kelanjutan dari Gerakan Pembagian Bendera Merah Putih yang dilakukan </span><span style="font-size: 18px;">pada tanggal 1 Juni lalu bertepatan dengan Hari Kelahiran Pancasila. </span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Pembagian Bendera ini merupakan simbolis dari harapan untuk terus menyebar luaskan dan mengembangkan rasa nasionalisme, terutama melalui instansi dan lembaga pendidikan.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Royal Ambarrukmo Yogyakarta berharap dengan acara ini, maka para generasi muda dapat menumbuhkan rasa nasionalisme masing-masing sehingga sense of belonging terhadap nilai-nilai Pancasila menjadi lebih kuat. </span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Bagaimanapun, para remaja merupakan harapan dan penerus bangsa, sehingga sangat penting untuk menanamkan rasa nasionalisme dan rasa cinta terhadap tanah air.</span></div><div><span style="font-size: 18px;"><br /></span></div><div><span style="font-size: 18px;"><br /></span></div><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEji7Qxd8QdO_NUiqiz32Pr_OpbY2tdXR8q39rk374tuGQxEytpeX-36Aa6rC5F6aFLlvIjiDv4OkrpNtZmWO0DFB0dQhf7OpfL0PDT0VsvdbaS5nJDGw3Ddg_ZuxvSAHyA10v9sFlLz2BXNmyd6LU1UQOvOr5_HJf0HspwYyaJLMC0nOZN9RDDs9U9HgqW_/s1080/Screenshot_20230625_000059_Video%20Player.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="603" data-original-width="1080" height="179" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEji7Qxd8QdO_NUiqiz32Pr_OpbY2tdXR8q39rk374tuGQxEytpeX-36Aa6rC5F6aFLlvIjiDv4OkrpNtZmWO0DFB0dQhf7OpfL0PDT0VsvdbaS5nJDGw3Ddg_ZuxvSAHyA10v9sFlLz2BXNmyd6LU1UQOvOr5_HJf0HspwYyaJLMC0nOZN9RDDs9U9HgqW_/s320/Screenshot_20230625_000059_Video%20Player.jpg" width="320" /></a></div><span style="font-size: 18px;"><div><span style="font-size: 18px;"><br /></span></div><div><span style="font-size: 18px;"><br /></span></div>Dewo Isno Broto Imam Santoso, SH., selaku </span><span style="font-size: 18px;">Kepala Badan Kesbangpol Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), menyebutkan bahwa kerjasama ini merupakan kolaborasi dengan Royal Ambarrukmo untuk menemukan pola pikir bersama dengan anak muda, sehingga generasi yang lebih dulu (tua) dapat memahami apa yang menjadi keinginan anak muda dalam membangun rasa Nasionalisme.</span></div><div><br /><span style="font-size: 18px;">" Generasi muda ini perlu adanya sentuhan dari negara untuk mengupayakan generasi muda ini dengan cara mereka dan gaya mereka sendiri "</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">" Potensi remaja ini juga menjadi hak tawar bagi kita dalam berkreatifitas untuk dapat mengenalkan diri mereka terhadap budaya dan kebudayaan secara utuh, " Pungkas Dewo Isno. (Ray)</span><!--/data/user/0/com.samsung.android.app.notes/files/clipdata/clipdata_bodytext_230624_234701_044.sdocx--></div>Rayhttp://www.blogger.com/profile/06125807068197748124noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9079198134403865526.post-12282773958363113232023-06-23T02:00:00.001+08:002023-06-23T02:00:28.434+08:00Sengketa Tanah 11 hektar Labuan Bajo, Suwandi: Laporan Pidana Akan Ada Kepastian Hukum<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhhXtvkcqoi8yKYyfJB2eD96_pzxCJ9qbiTLpdHGvCIvWP31o5oQntqXPuxCxHgErhu54l67wP1r3FvPC_99CbSNByRc95sZfJ9R00XdiWCKl1Z0OTcZ16CB46QZkjX_tQ9HeFPJpg827vp2EtdZmnMuvKDFh7FV3bJhKPgZZpyFtt2pRrAdvKepwgrOsec/s1600/IMG-20230622-WA0046.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="902" data-original-width="1600" height="180" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhhXtvkcqoi8yKYyfJB2eD96_pzxCJ9qbiTLpdHGvCIvWP31o5oQntqXPuxCxHgErhu54l67wP1r3FvPC_99CbSNByRc95sZfJ9R00XdiWCKl1Z0OTcZ16CB46QZkjX_tQ9HeFPJpg827vp2EtdZmnMuvKDFh7FV3bJhKPgZZpyFtt2pRrAdvKepwgrOsec/s320/IMG-20230622-WA0046.jpg" width="320" /></a></div><span style="font-size: 18px;"><p><br /></p><p>LABUAN BAJO - Tidak hanya di Bali, Tim Hukum Kodam Udayana turun selidiki langsung kasus sengketa tanah yang disinyalir keikutsertaan mafia tanah ikut terlibat.</p></span><p></p><span style="font-size: 18px;">Konflik ini bermula dari </span><span style="font-size: 18px;">tanah yang terletak </span><span style="font-size: 18px;">di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur yang </span><span style="font-size: 18px;">disebut milik Suwandi Ibrahim diduga dikuasai oleh pihak hotel Saint Regis. Luas tanah tersebut berkisar 11 hektar.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Sosok </span><span style="font-size: 18px;">Suwandi Ibrahim merupakan anggota TNI aktif yang bertugas di Labuan Bajo, Manggarai Barat. </span><div><span style="font-size: 18px;"><br /></span></div><div><span style="font-size: 18px;"><br /></span></div><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh8eo24DqgLHbfQh9TdHeYA8NrdneJzmn2HQEfBLFzHFV35XcHrDY5CEwiDwsOTDnQb_H8NvkcPuHOno_-3yu0NfYTXeAnOR7h-xoihq5W8GzXCsEF2wNUoPtfURA3BT6IojopiGDI2TcvtX5J8FU41SEK1bCJ_yNfa3CAbC_dBcybchIlSkR5fpn5bFAmH/s1600/IMG-20230622-WA0045.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1200" data-original-width="1600" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh8eo24DqgLHbfQh9TdHeYA8NrdneJzmn2HQEfBLFzHFV35XcHrDY5CEwiDwsOTDnQb_H8NvkcPuHOno_-3yu0NfYTXeAnOR7h-xoihq5W8GzXCsEF2wNUoPtfURA3BT6IojopiGDI2TcvtX5J8FU41SEK1bCJ_yNfa3CAbC_dBcybchIlSkR5fpn5bFAmH/s320/IMG-20230622-WA0045.jpg" width="320" /></a></div><br /><span style="font-size: 18px;"><br /></span></div><div><span style="font-size: 18px;">Dalam penuturannya, kecurigaan Suwandi terhadap tanah yang diakuinya adalah miliknya itu dikuasi oleh oknum H</span><span style="font-size: 18px;">otel Saint Regis di Kelurahan Labuan Bajo dengan cara - cara yang dianggapnya tidak benar.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Kini Suwandi mempercayakan kepada kuasa hukum dari TNI Udayana </span><span style="font-size: 18px;">untuk menangani kasus tersebut. </span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">" Ya saya berganti kuasa hukum, sekarang saya berikan kuasa penuh kepada </span><span style="font-size: 18px;">Tim Hukum Udayana untuk menangani kasus tersebut, saya percaya akan keadilan semesta akibat kezoliman yang saya rasakan saat ini, " ungkapnya kepada awak media Gatra Dewata, </span><span style="font-size: 18px;">Kamis (22/06/2023).</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Dari pihak tim kuasa hukum </span><span style="font-size: 18px;">Udayana termonitor 6 orang </span><span style="font-size: 18px;">telah tiba di Labuan Bajo. Mereka dalam informasi terakhir akan menginvestigasi kebenaran di lapangan yang dipimpin langsung </span><span style="font-size: 18px;">oleh Kolonel Chk. Ainudddin Kamaruddin,S.S.,S.H.,M.H.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">"Betul, untuk penanganan perkara Serda Suwandi sudah kami tangani, karena yang bersangkutan sudah memberikan kuasa kepada kami TIM kuasa hukum dari Kumdam IX Udayana untuk menangani perkara yang bersangkutan," ujar </span><span style="font-size: 18px;">Letda Chk Yudi Candra S.H., selaku s</span><span style="font-size: 18px;">alah satu tim kuasa hukum Serda Suwandi, </span><span style="font-size: 18px;">Senin (12/06/2023).</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Sebelumnya, Suwandi Ibrahim telah menempuh 2 upaya hukum yakni secara Pidana dan Perdata.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Pertama upaya hukum Laporan Pidana kembali ke Polres Mabar dengan Nomor Laporan No.LP/B/240/IX/2022/Polres Tanggal 13 September 2022 dan Pihak PT. Mahanaim Group telah diperiksa.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Sedangkan kedua, upaya Hukum Perdata juga telah diajukan Gugatan Perdata Perbuatan Melawan Hukum di Pengadilan Negeri Labuan Bajo dengan register perkara No.3/Pdt.G/2023/PN. Lbj Tanggal 10 Februari 2023.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Ia berharap tim kuasa hukum Udayana dapat mengusut dan mengawal tuntas kasus yang dialaminya ini.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">" Gugatan perdata perkara ini sudah saya cabut. Pencabutan ini telah </span><span style="font-size: 18px;">terbit penetapan dari pengadilan perihal pencabutan perkara tersebut tertanggal 21 Juni 2023 "</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Dengan harapan hal itu </span><span style="font-size: 18px;">dapat memberikan kepastian bahwa laporan pidana di Polres Manggarai Barat akan berjalan kembali. (Tim)</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Editor : Ray</span><!--/data/user/0/com.samsung.android.app.notes/files/clipdata/clipdata_bodytext_230623_015513_276.sdocx--></div>Rayhttp://www.blogger.com/profile/06125807068197748124noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9079198134403865526.post-20326664441550763782023-06-14T14:52:00.002+08:002023-06-14T14:52:27.757+08:00TNI Sinergi dengan Masyarakat Libas Mafia Tanah<p><span style="font-size: 18px;"><b><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgwKxaY2--MrIWk7Cw9-5ivBOygD0XqYenWgFUrj9IgsXEZSxoR-TDGHQJP0tjqQB-2ShBPcJAhWwtcNhjx3g4tQi_7vz02MwyqgHRWDwBk3yWX99J_fa3hJ7QR-Nz8x1rSFnCGzK9j-3VDFBzo20G6CTehhQDdzmoR2eQO4UWQbkLsxcqUBjmGu5EJDQ/s1024/IMG-20230613-WA0061.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="768" data-original-width="1024" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgwKxaY2--MrIWk7Cw9-5ivBOygD0XqYenWgFUrj9IgsXEZSxoR-TDGHQJP0tjqQB-2ShBPcJAhWwtcNhjx3g4tQi_7vz02MwyqgHRWDwBk3yWX99J_fa3hJ7QR-Nz8x1rSFnCGzK9j-3VDFBzo20G6CTehhQDdzmoR2eQO4UWQbkLsxcqUBjmGu5EJDQ/s320/IMG-20230613-WA0061.jpg" width="320" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">TNI sinergi dengan masyarakat siap libas Mafia Tanah di Labuan Bajo</td></tr></tbody></table></b></span><b><span style="color: #38761d;"><br /></span></b></p><p><b><span style="color: #38761d;">LABUAN BAJO </span></b><span style="font-size: 18px;">- Daerah yang lagi naik daun untuk destinasi pariwisata tentu banyak sekali investor yang melirik, bahkan kemungkinan mafia tanah untuk mencari keuntungan dalam suatu sengketa yang ada ikut juga bermain.</span></p><div><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhjzCXK9VW6v-1YFT20UWVu3esp8e1O3RNnNN_2rsCskReTBl0y8S6LXodkagEi7C7613DFd4TOOp9b_FA_au60d9G1qz601DGRiaSiqSQeXIquwERZ3hjl5X1_FuAzzlZbdg_zGXDAUqe8LAcan-vVLu2c0LKPNdQSAUuRhc-fbcNRufJlXUDLe_TUVA/s1024/IMG-20230613-WA0059.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="768" data-original-width="1024" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhjzCXK9VW6v-1YFT20UWVu3esp8e1O3RNnNN_2rsCskReTBl0y8S6LXodkagEi7C7613DFd4TOOp9b_FA_au60d9G1qz601DGRiaSiqSQeXIquwERZ3hjl5X1_FuAzzlZbdg_zGXDAUqe8LAcan-vVLu2c0LKPNdQSAUuRhc-fbcNRufJlXUDLe_TUVA/s320/IMG-20230613-WA0059.jpg" width="320" /></a></div><br /><div><br /></div><span style="font-size: 18px;">Kejadian ini menimpa anggota TNI aktif Suwandi Ibrahim yang patut diduga merupakan korban dari mafia tanah di Labuan Bajo, </span><span style="font-size: 18px;">Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Diinfokan bahwa Serda </span><span style="font-size: 18px;">Suwandi Ibrahim </span><span style="font-size: 18px;">harus kehilangan tanah atas ulah para mafia yang diduga dilakukan oleh pihak hotel Saint Regis di Kelurahan Labuan Bajo, yang dalam hal ini masih terus berlanjut.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Tanah tersebut diakuinya diperoleh dari </span><span style="font-size: 18px;">orang tuanya (Almarhum) Ibrahim Hanta dengan luas 11 hektare. Tanah yang merupakan warisan tersebut diduga diambil alih oleh Erwin Kadiman Santoso selaku </span><span style="font-size: 18px;">CEO PT Mahanaim Grup dalam pembangunan Hotel Saint Regis.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Saat ini perkara tersebut lagi didalami oleh kuasa hukumnya yang merupakan </span><span style="font-size: 18px;">TIM Kuasa Hukum dari Hukum Kodam IX Udayana.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">"Terkait dengan persoalan Tanah Saint Regis institusi TNI melalui Kodam Udayana turun tangan untuk menyelesaikan persoalan ini," ujar Serda Suwandi kepada awak media Senin (12/06/2023).</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Mengenai pergantian penasehat hukum (PH), menurut Suwandi telah disampaikan secara resmi kepada PH yang lama dan tidak terjadi keberatan.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">" Proses itu sudah melalui prosedur dan mekanisme yamg benar, dan tidak masalah, " ungkapnya.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Menghubungi salah satu tim </span><span style="font-size: 18px;">kuasa hukum Serda Suwandi, Letda Chk Yudi Candra S.H membenarkan hal tersebut.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">"Betul, untuk penanganan perkara Serda Suwandi sudah kami tangani, karena yang bersangkutan sudah memberikan kuasa kepada kami TIM kuasa hukum dari Kumdam IX Udayana untuk menangani perkara yang bersangkutan," ujar Letda Yudi kepada awak media Senin (12/06/2023).</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Ia juga menjelaskan bahwa korban sudah menempuh 2 upaya hukum, baik secara pidana dan perdata. Untuk kasus pidana ia telah melaporkan </span><span style="font-size: 18px;">ke Polres Mabar dengan Nomor Laporan No.LP/B/240/IX/2022/Polres Tanggal 13 September 2022 dan Pihak PT. Mahanaim Group telah diperiksa.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Sedangkan untuk upaya hukum perdata telah diajukan gugatan p</span><span style="font-size: 18px;">erdata perbuatan melawan hukum di Pengadilan Negeri Labuan Bajo dengan register perkara No.3/Pdt.G/2023/PN. Lbj Tanggal 10 Februari 2023.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Dugaan adanya permasalahan di </span><span style="font-size: 18px;">kantor BPN Manggarai Barat terhadap tanah tersebut, mereka mengabarkan juga telah terjadi </span><span style="font-size: 18px;">aksi demonstrasi di depan kantor </span><span style="font-size: 18px;">BPN Manggarai Barat yang disuarakan oleh </span><span style="font-size: 18px;">Forum Masyarakat Peduli Badan Pertanahan Nasional Manggarai Barat (FP2N).</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Mereka mendesak </span><span style="font-size: 18px;">keras BPN Mabar segera membatalkan sejumlah sertifikat tanah yang sudah dikeluarkan pihak BPN kepada Erwin Kadiman Santoso selaku CEO PT Mahanaim Grup.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">" Kami ingin </span><span style="font-size: 18px;">Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah (Pemda) dan BPN untuk membersihkan para mafia tanah yang sudah sangat meresahkan apalagi para mafia tanah tersebut diduga telah bersekongkol dengan para pihak, " pungkas Suwandi Ibrahim.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Menghubungi pihak </span><span style="font-size: 18px;">Erwin Kadiman Santoso </span><span style="font-size: 18px;">melalui sekretaris pribadinya Ika Yunita, belum mendapatkan respon yang berarti sampai berita ini turun. (Ray)</span><!--/data/user/0/com.samsung.android.app.notes/files/clipdata/clipdata_bodytext_230614_144916_467.sdocx-->Rayhttp://www.blogger.com/profile/06125807068197748124noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9079198134403865526.post-3526064306643822802023-06-10T17:29:00.003+08:002023-06-10T17:29:20.031+08:00Ketua MPR RI Bamsoet Terima Lawatan Obor Paskah Nasional XIX dan Menghimbau Umat Kristiani Jaga Persatuan di Tahun Politik<p> </p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjgmdlVe4Pre_sBHkikq9Piwrn2Cu5Y9BhcUuSNx6okf0xSxLLEDRGLabzXjpU5hd_ZvaoBRasM6EaIMHDyqo02SavU0cXYWDBv0oMJB6DXwkKjfxsu59sTWGQmVAPDP_317E_powW4JJ7ZVb1T1d-jbM9BJGgFUCLhWltupjgIjylYHWEaVQ74vu_41Q/s1600/IMG-20230610-WA0047.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1068" data-original-width="1600" height="214" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjgmdlVe4Pre_sBHkikq9Piwrn2Cu5Y9BhcUuSNx6okf0xSxLLEDRGLabzXjpU5hd_ZvaoBRasM6EaIMHDyqo02SavU0cXYWDBv0oMJB6DXwkKjfxsu59sTWGQmVAPDP_317E_powW4JJ7ZVb1T1d-jbM9BJGgFUCLhWltupjgIjylYHWEaVQ74vu_41Q/s320/IMG-20230610-WA0047.jpg" width="320" /></a></div><br /><p></p><span style="font-size: 18px;"><b><span style="color: #38761d;">JAKARTA</span></b> - Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo menerima Lawatan Obor Paskah Nasional XIX dari Ketua Lembaga Paskah Nasional Pendeta Dr. A. Sepphard Supit. Sebagai bagian perayaan Paskah Nasional dalam memperkuat pluralitas dan kemajemukan bangsa. Sekaligus menguatkan MPR RI sebagai Rumah Kebangsaan bagi berbagai pemeluk agama.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Pada tahun sebelumnya, Obor Paskah Nasional telah melalui berbagai daerah dan diterima pimpinan daerah setempat. Antara lain, pada tahun 2018 Obor Paskah Nasional singgah di Toraja, diterima Bupati Toraja Utara Kalatiku Paembonan; dan di Tapanuli Selatan diterima Bupati Syahrul M Pasaribu. Tahun 2019 di Poso diterima Bupati Verna G.M. Inkiriwang dan di DKI Jakarta diterima Gubernur Anies Baswedan. Tahun 2022 di Bali diterima Bupati Badung Nyoman Giri Prasta, di Jawa Tengah diterima Gubernur Ganjar Pranowo, di Yogyakarta diterima Kanjeng Ratu Hemas, di Jakarta diterima Gubernur Anies Baswedan dan Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">"Penduduk dunia saat ini sudah mencapai 8 miliar jiwa dengan 4.300 agama. Diantara ribuan agama tersebut, 6 agama yang ada di Indonesia merupakan agama-agama yang terpopuler dan menjadi kepercayaan miliaran manusia di muka bumi," ujar Bamsoet dalam Lawatan Obor Paskah Nasional XIX dan Silaturahmi Kebangsaan di Gedung Parlemen, Jakarta, Sabtu (10/6/23).</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Menurut Bamsoet, dari ribuan agama di dunia tersebut, agama terbesar pertama di dunia adalah agama Kristen. Penganutnya mencapai 2,38 miliar atau sekitar 32% dari 8 miliar populasi manusia. Kristen sendiri mempunyai beberapa aliran, diantaranya Protestan, Katolik, dan Ortodoks. Ajaran Yesus Kristus ini sudah lahir sejak tahun 27 M. </span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Vatikan merupakan kota dengan 100% penduduknya beragama Katolik Roma. Disusul oleh Kepulauan Pitcairn dengan aliran Advent. </span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Sementara negara dengan umat Kristen berkisar 93 persen, yaitu Samoa, Romania, Timor Leste, Armenia, Venezuela, Yunani, San Marino, Paraguay, El Salvador, Barbados, Papua Nugini, hingga Meksiko.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Islam menduduki posisi kedua sebagai agama terbesar di dunia dengan 2,1 miliar pengikut. Islam juga merupakan agama terbesar di Indonesia, yaitu mencapai 86,7 persen dari total populasi.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Sementara negara dengan penduduk Muslim 100 persen ada di Mauritania, Maladewa, dan Arab Saudi. Sedangkan negara dengan penduduk 99 persen Muslim, yaitu Palestina, Maroko, Yaman, Afghanistan, Iran, hingga Irak.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Secara total, ada sekitar 50 negara dengan mayoritas Muslim di seluruh dunia. Muslim ini terdiri atas aliran Sunni maupun Syiah.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">"Konflik atas nama agama di dunia sudah tidak terkira jumlahnya. Di Indonesia, jumlah penduduk mencapai lebih 270 juta jiwa, dengan 6 agama, dan berbagai aliran kepercayaan. Jumlah pemeluk agama islam mencapai 231 juta jiwa, kristen mencapai 29,01 juta jiwa. Kita patut bersyukur mempunyai Pancasila yang menyatukan dalam satu ikatan kebangsaan. Diterima semua paham, golongan, dan kelompok masyarakat. Maka masa depan kebersamaan kita sebagai sebuah bangsa, akan sangat ditentukan oleh kesungguhan mengimplementasikan dan mengaktualisasikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara," ujar Bamsoet.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Turut hadir antara lain, Wakil Ketua MPR RI Fadel Muhammad beserta istri Hana Fadel Muhammad, Ketua Dewan Penasihat Daulat Raja Panuturi Hasadaon Dr. Jooner Rambe, Dirjen Binmas Kristen Kementerian Agama Prof. Thomas Pentury, serta Ketua Umum Kerukunan Keluarga Kawanua Angelina Tengker.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Ketua DPR RI ke-20 dan mantan Ketua Komisi III DPR RI bidang Hukum, HAM, dan Keamanan ini menjelaskan, sebagaimana perayaan hari-hari besar agama lainnya, perayaan Paskah memiliki makna simbolis terhadap berbagai nilai fundamental yang dapat didayagunakan dalam menyejukan suasana kebangsaan dalam menghadapi Pemilu dan Pilkada 2024. </span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Paskah dapat dimaknai sebagai semangat pembaruan yang bisa didayagunakan untuk membangun budaya politik baru, berorientasi sepenuhnya pada kepentingan dan kesejahteraan rakyat, dan bukan menghamba pada kepentingan politik sesaat.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">"Mari dukung calon pemimpin nasional dengan sewajarnya. Tidak perlu fanatik dan berlebihan, apalagi sampai mengorbankan ikatan kekeluargaan, menyebabkan perceraian, membelah ikatan soliditas kebangsaan, hingga berujung pada rusaknya persaudaraan antar sesama anak bangsa," jelas Bamsoet.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Ketua Dewan Pembina Depinas SOKSI dan Kepala Badan Hubungan Penegakan Hukum, Pertahanan, dan Keamanan KADIN Indonesia ini menerangkan, Paskah juga dapat dimaknai sebagai simbolisasi tentang lahirnya sebuah harapan. Karenanya, penyelenggaraan Pemilu dan Pilkada Serentak 2024 harus mampu mewujudkan harapan lahirnya Indonesia yang lebih baik dalam segala aspek dan dimensi.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">"Selain itu, Paskah merupakan cerminan peristiwa kebangkitan. Maka marilah kita maknai penyelenggaraan Pemilu dan Pilkada Serentak sebagai momentum untuk menghimpun segala sumberdaya untuk bangkit bersama, tanpa memandang perbedaan latar belakang dan warna politik. Selepas dampak pandemi yang </span><br />
<span style="font-size: 18px;">telah menggerus perekonomian nasional, maka kini saatnya untuk pulih lebih cepat dan bangkit lebih kuat," pungkas Bamsoet. (Tim)</span><!--/data/user/0/com.samsung.android.app.notes/files/clipdata/clipdata_bodytext_230610_172725_300.sdocx-->Rayhttp://www.blogger.com/profile/06125807068197748124noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9079198134403865526.post-48577832438407163932023-06-10T02:23:00.003+08:002023-06-10T02:23:28.720+08:00Bila Terpilih Korwil Bali, Togar Situmorang Janji Jaga Marwah HKPI<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhX4khAV_FG67scCiStRcZaZhPyp_luE9CXUUHD_YhZICVbzQgSNs1OBASunePcQ0RO0-k_p2bvgcdnu1ne10KcJxLC5yYHYnklxjnmqeulVE-rd_g4akH3r6FSJZl_az_tGrHAGa9qVWAn0Wu81WzyOwq5RjV_YFHnQhu2ekk7_b-kfWJJFoWTGgW-3Q/s600/hkpi-kemenkumham-gelar-pelatihan-dan-ujian-sertifikasi-kurator-2_169.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="338" data-original-width="600" height="180" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhX4khAV_FG67scCiStRcZaZhPyp_luE9CXUUHD_YhZICVbzQgSNs1OBASunePcQ0RO0-k_p2bvgcdnu1ne10KcJxLC5yYHYnklxjnmqeulVE-rd_g4akH3r6FSJZl_az_tGrHAGa9qVWAn0Wu81WzyOwq5RjV_YFHnQhu2ekk7_b-kfWJJFoWTGgW-3Q/s320/hkpi-kemenkumham-gelar-pelatihan-dan-ujian-sertifikasi-kurator-2_169.jpeg" width="320" /></a></div><span style="font-size: 18px;"><p>JAKARTA - Himpunan Kurator dan Pengurus Indonesia (HKPI) Mencetak para kurator dan pengurus yang andal, profesional, dan berkarakter dalam kepengurusan kepailitan dan PKPU.</p></span><p></p><span style="font-size: 18px;">Himpunan Kurator dan Pengurus Indonesia (HKPI) telah menutup pelatihan kurator dan pengurus pada Jumat (9/Juni) di The Belleza Permata Hijau, Jakarta untuk Angkatan IX Tahun 2023 yang dimulai dari tanggal 15 Mei 2023 . </span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Hari Jumat adalah Ujian Lisan bagi para peserta untuk dapat Lulus didalam Ujian Lisan sangat ketat dari para Panel membuktikan Eksistensi dan agar tetap Loyal juga Tegak lurus menjaga eksistensi Kurator.</span><div><span style="font-size: 18px;"><br /></span></div><div><span style="font-size: 18px;"><br /></span></div><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg72GJw0k3svAkGFKwEsQsl2pnhv5Nv-Lg6w8cAIWzE0TyvktlWDJgt5QUa5Rle0te9R85P3Vvx1GSmkHp_ZncuJaOXIlOwoEFj0JoxOrg_9jUOGQAbbE2MolSLG3Sth_yKuTzyYYKVG9rNiKDRa00RrAZeRzTTewsQhntu5BSAsHNn7IWzXtuHFHxblA/s1200/IMG-20230609-WA0062.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="891" data-original-width="1200" height="238" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg72GJw0k3svAkGFKwEsQsl2pnhv5Nv-Lg6w8cAIWzE0TyvktlWDJgt5QUa5Rle0te9R85P3Vvx1GSmkHp_ZncuJaOXIlOwoEFj0JoxOrg_9jUOGQAbbE2MolSLG3Sth_yKuTzyYYKVG9rNiKDRa00RrAZeRzTTewsQhntu5BSAsHNn7IWzXtuHFHxblA/s320/IMG-20230609-WA0062.jpg" width="320" /></a></div><br /><span style="font-size: 18px;"><br /></span></div><div><span style="font-size: 18px;"></span><span style="font-size: 18px;">HKPI (Himpunan Kurator dan Pengurus Indonesia) dipimpin Ketum Dr. Soedeson Tandra SH, M.Hum dan Sekjen H. Martin Erwin, beserta jajaran dari Ketua panitia J. Wendy Suyoto SH.MH dan Ibu Dr.Herliana Wijaya SH.MH., telah sukses menyelanggarakan Pelatihan Kurator termasuk pemberi Materi telah memberikan inspirasi dan motivator, sungguh suatu kebanggaan dapat menimba Ilmu dari para senior di HKPI dan akan selalu tegak Lurus Setia untuk HKPI tutur Advokat Dr. Togar Situmorang, SH,MH,MAP, CMED,CLA. </span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Advokat Dr. Togar Situmorang berharap Angkatan IX segera lulus dan bisa mengadakan INAGURASI sekaligus Menetapkan Pembentukan Kordinator Wilayah (KORWIL) Bali agar HKPI di Bali berkembang dan memantapkan Visi Misi Kurator Profesional untuk mengadakan pendidikan Kurator serta merekrut anggota yang akan didik menjadi Kurator Independen Mandiri serta Mampu mengemban Kode Etik Organisasi dalam Beracara. </span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Dr. Togar Situmorang yang akan mempersiapkan diri menjadi anggota DPR RI yang kompetan mewakili rakyat pemilih terutama di DAPIL 3 DKI JAKARTA membawahi Jakarta Barat – Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu dari Partai DEMOKRAT sangat bangga bisa bergabung di HKPI. </span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">Dr. Togar Situmorang jika nanti ditunjuk menjadi Tuan Rumah INAGURASI dan ditetapkan menjadi Ketua Kordinator Wilayah (KORWIL) Bali akan Loyal juga Tegak Lurus untuk HKPI dan siap mensosialisasikan disegenap Forkimda Provinsi Bali termasuk Pengadilan Negeri Denpasar dan Pengadilan Tinggi Denpasar serta menegakan Peraturan Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Nomor 18 Tahun 2013, untuk menjadi kurator dan pengurus harus mengikuti pendidikan serta dinyatakan lulus dalam ujian sertifikasi dan pengurus kurator diangkat oleh Pengadilan Niaga di bawah pengawasan hakim pengawas serta para kurator dan pengurus menjadi seorang kurator yang profesional. </span>
<br /><br /><span style="font-size: 18px;">“Ada kode etik yang keras yang tak dapat dilanggar sedikitpun,” tutup DR. Togar Situmorang di Jakarta. (Tim)</span></div>Rayhttp://www.blogger.com/profile/06125807068197748124noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9079198134403865526.post-17381872527591022082023-06-05T14:52:00.003+08:002023-06-05T14:52:22.201+08:00Situs Purbakala Hancur, Anton Charliyan: Usut Tuntas Pelakunya<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjSb_aYUGsjcZoVO6z_RdNelm4lidZBjRB66Gpk1IXYp9GMe_zNGJsmFzIZVytQUTOrm1Dmd5DVJ7Bn5KcqVYSJHI1rWjV6RMb1HJ1V9X38_wA4VwtPfRlfoVAFpsB3nsk3oXQTfv4IFB6b6pVcOUgtCckkrWiRnGBW8HmfQway-6KMiMYHiOojUHTTlA/s1000/IMG-20230605-WA0027.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="600" data-original-width="1000" height="192" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjSb_aYUGsjcZoVO6z_RdNelm4lidZBjRB66Gpk1IXYp9GMe_zNGJsmFzIZVytQUTOrm1Dmd5DVJ7Bn5KcqVYSJHI1rWjV6RMb1HJ1V9X38_wA4VwtPfRlfoVAFpsB3nsk3oXQTfv4IFB6b6pVcOUgtCckkrWiRnGBW8HmfQway-6KMiMYHiOojUHTTlA/s320/IMG-20230605-WA0027.jpg" width="320" /></a></div><br /><p><b>JAWA BARAT - </b>Situs purbakala berusia ribuan tahun di Jawa Barat yang ditemukan sekitar tahun 80-an terkesan diabaikan Pemerintah. Terbukti di sekeliling Situs Cagar Budaya Lingga Yoni di Kota Tasikmalaya penuh dengan pasir galian. Juga, Situs Candi Bojong Menje Rancaekek Bandung, yang diduga kuat sebagai komplek Candi, malah dipenuhi dengan pabrik. Mana kepedulian pemerintah terhadap situs cagar budaya?</p><p><br /></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjftHGBhM7QTU2sNoM32cSUEtGfS5Rbo31CiYrRjrELsLjBW4OubwGf2MpzyMQ3MZDf_WEjcKz0iEKtvxx5tOaxw3kR9xOyVKrmuUCgiGt2GZ-avy6dGXkxd418NgQ_AxN9CVV11NYWupz_AmdmRUcWgPpxTGuW7xYweadfX79jIsPpkTaQ_5_sLucDJQ/s1000/IMG-20230605-WA0028.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="600" data-original-width="1000" height="192" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjftHGBhM7QTU2sNoM32cSUEtGfS5Rbo31CiYrRjrELsLjBW4OubwGf2MpzyMQ3MZDf_WEjcKz0iEKtvxx5tOaxw3kR9xOyVKrmuUCgiGt2GZ-avy6dGXkxd418NgQ_AxN9CVV11NYWupz_AmdmRUcWgPpxTGuW7xYweadfX79jIsPpkTaQ_5_sLucDJQ/s320/IMG-20230605-WA0028.jpg" width="320" /></a></div><br /><p>Hal tersebut menjadi keprihatinan bagi tokoh masyarakat dan budayawan Jawa Barat, Irjenpol (Purn) Dr. Anton Charliyan, MPKN. Mantan Kapolda Jawa Barat itu mengatakan bahwa seharusnya Pemerintah peduli terhadap peninggalan bersejarah bangsa kita.</p><p>“Seharusnya Pemerintah lebih peduli dan memerhatikan peninggalan-peninggalan purba. Pemerintah sepertinya benar-benar menutup mata dan telinga, mengabaikan, dan meremehkan peninggalan nenek moyang kita,” ujar Abah Anton, demikian budayawan ini akrab disapa, Minggu, 4 Juni 2023.</p><p>Seharusnya Pemerintah, lanjutnya, melestarikan situs-situs cagar budaya agar dapat dilihat oleh penerus bangsa. “Ini malah mengizinkan membangun pabrik. Setelah ini akan dibangun apalagi di sekeliling Situs Cagar Budaya? Perumahan?” tanya mantan Kadivhumas Polri ini gusar.</p><p>Lebih jauh, Abah Anton menduga bahwa Pemerintah dan pihak terkait sengaja membiarkan situs cagar budaya yang ada hancur dan hilang tak berbekas. Menurutnya, ini perlu disikapi dengan baik, karena cara terbaik menghancurkan suatu bangsa adalah dengan menghilangkan bangsa itu dari sejarah dan budaya mereka.</p><p>“Sepertinya Pemerintah memang sengaja membiarkan agar hancur dan rusak. Jika masyarakat yang merusak dan memindahkan, akan dihukum! Bagaimana jika Pemerintah yang merusak? Apakah masyarakat harus diam seribu bahasa. Hati-hati loh, sebuah bangsa dihancurkan dengan mudah hanya dengan menghilangkan peninggalan-peninggalan sejarah bangsa itu,” tegas Abah Anton.</p><p>Oleh karena itu, dirinya berharap agar aparat terkait menelusuri dan menyelidiki pihak-pihak yang telah merusak situs pubakala dan peninggalan bersejarah di Jawa Barat tersebut. “Usut tuntas oknum yang tidak bertanggung jawab yang telah merusak situs dan peninggalan nenek moyang kita itu,” tegas Anton Charliyan mengakhiri pernyataannya. (NURUL/Red)</p>Rayhttp://www.blogger.com/profile/06125807068197748124noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9079198134403865526.post-68794978985581583572023-05-03T21:39:00.004+08:002023-05-03T21:39:45.626+08:00Kabidhumas Polda Bali Terima Kunjungan Audiensi Ketum PPWI<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhvzaZNUKbYhzhilwcUjwpe4F-8nwxRtoALTrWwYRaWRloudR6AYOcbSK3Rlecryn2dbx59LNrq2nRCx-ISqwiGIaQvej0brdCepv5h7rlPVSHmbxK2LdyRJMSL7rHpMU00arjQXhQ8079kQPGygQfEmlgCJOMuUXB2kX7LGnLdELOtkuVINYspFEIuTg/s1000/IMG-20230503-WA0114.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="600" data-original-width="1000" height="192" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhvzaZNUKbYhzhilwcUjwpe4F-8nwxRtoALTrWwYRaWRloudR6AYOcbSK3Rlecryn2dbx59LNrq2nRCx-ISqwiGIaQvej0brdCepv5h7rlPVSHmbxK2LdyRJMSL7rHpMU00arjQXhQ8079kQPGygQfEmlgCJOMuUXB2kX7LGnLdELOtkuVINYspFEIuTg/s320/IMG-20230503-WA0114.jpg" width="320" /></a></div><br /><p><b><span style="color: #6aa84f;">DENPASAR</span></b> - Kepolisian Daerah Provinsi Bali menerima kunjungan audiensi Ketua Umum Persatuan Pewarta Warga Indonesia (Ketum PPWI), Wilson Lalengke, di ruang Bidhumas Polda Bali, Denpasar, Selasa, 2 Mei 2023. Pertemuan yang dimulai sekitar pukul 10.00 wita itu dikemas dalam bentuk acara Ngopi Bareng Jurnalis dengan narasumber Kabidhumas Polda Bali, Satake Bayu, dan Ketum PPWI, Wilson Lalengke.</p><p>Pertemuan audiensi ini berlangsung hangat disertai diskusi terkait berbagai hal menyangkut kegiatan jurnalistik dan perkembangan pers di Bali. Hadir dalam acara tersebut, Kabid Humas Polda Bali, KBP Stefanus Satake Bayu Setianto, didampingi Kasubdit Penmas, AKBP Ketut Eka Jaya, dan beberapa staf bidang humas.</p><p><br /></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgYcvg7Li0_KejLenAiv_t5MqUU_0ehY9ogWR6X6OqzE6KPmmgGMKMI1BgAcDiVE7OBmUtay0jpSp4jIv7c4QX43St-SKwYQhCU5t0pQ4V4SNdELYaD62qIqKmPiHdY0rsfRTQORE8JWYQCgxcvmR0jBhvYaq9OFWlb-NIqpblFwQ3-4gN9bQ7wOLnzMA/s1000/IMG-20230503-WA0112.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="600" data-original-width="1000" height="192" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgYcvg7Li0_KejLenAiv_t5MqUU_0ehY9ogWR6X6OqzE6KPmmgGMKMI1BgAcDiVE7OBmUtay0jpSp4jIv7c4QX43St-SKwYQhCU5t0pQ4V4SNdELYaD62qIqKmPiHdY0rsfRTQORE8JWYQCgxcvmR0jBhvYaq9OFWlb-NIqpblFwQ3-4gN9bQ7wOLnzMA/w320-h192/IMG-20230503-WA0112.jpg" width="320" /></a></div><br /><p>Sementara itu, dari pihak media, selain Wilson Lalengke, terlihat juga rekan-rekan wartawan dari sejumlah media dan daerah di Provinsi Bali. Hadir antara lain, wartawan Nasional Xpose dari Gianyar, Kang Chandra, dan jurnalis media Aneka Fakta perwakilan Bali, Netty Herawati.</p><p>"Kami bangga dan senang atas kehadiran seorang tokoh media yang banyak dikenal saat ini, Bang Wilson Lalengke, kita bisa bertatap muka langsung dengan beliau," ucap Satake Bayu mengawali sambutannya dalam pertemuan tersebut.</p><p>Perwira Polri penyandang melati tiga itu menambahkan bahwa selama ini kerjasama antara Kepolisian Daerah Bali dengan media-media di Bali sudah berjalan dengan sangat baik. "Kami juga turut bangga dan senang serta apresiasi bahwa Polda Bali sangat menjaga dan memperkuat sinergi dengan para awak media. Kita memang perlu bermitra dengan media untuk memberitakan informasi-informasi penting dan positif serta dapat memberikan edukasi kepada masyarakat," lanjutnya. </p><p>Merespon pernyataan Kabidhumas Satake Bayu, di hadapan para awak media, Wilson Lalengke juga mengapresiasi Polda Bali atas penerimaan audiensi yang berjalan dengan baik dan lancar. Momentum seperti ini akan meningkatkan saling pemahaman antara para anggota polisi di Kepolisian Daerah Provinsi Bali dengan kawan-kawan pekerja media.</p><p>"Saya ucapkan terima kasih atas penerimaan yang sangat baik dari Kabid Humas Polda Bali, Kombespol Stefanus Satake Bayu Setianto. Mudah-mudahan pertemuan kita, silaturahmi yang pertama ini bisa berlanjut, agar dapat bersinergi lebih baik lagi kedepannya, terutama bagaimana kita meningkatkan SDM, baik itu di Polda sendiri, maupun SDM kita di masyarakat," ujar Wilson Lalengke.</p><p>Alumni PPRA-48 Lemhannas RI tahun 2012 itu memaparkan tentang hubungan kerjasama yang baik antara kalangan media, khususnya yang tergabung di PPWI, dengan Mabes Polri. Sebagaimana diketahui bahwa sejak 2013 lalu, Divisi Humas Polri telah berkolaborasi dengan PPWI dalam mengembangkan dan meningkatkan SDM Polri melalui pelatihan-pelatihan jurnalistik bagi anggota Polri.</p><p><br /></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjNcqAUSYwBeBI-3NFWKuLbjktjYQknIf03bJyI9LOjjXa-9GlxCb72eCayNNgu7-IktWLqEnhEAvAQRL_2UzNssKqnm7WCFL0uZ5upuI05nCKJDgzz_6NeVRBqs628fSB-P0Vu8HVnYpvZRqgivPPcAhB1pgmFdiBVuWwPf5t1t7YFRhnohK3dn1n6jQ/s1000/IMG-20230503-WA0113.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="600" data-original-width="1000" height="192" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjNcqAUSYwBeBI-3NFWKuLbjktjYQknIf03bJyI9LOjjXa-9GlxCb72eCayNNgu7-IktWLqEnhEAvAQRL_2UzNssKqnm7WCFL0uZ5upuI05nCKJDgzz_6NeVRBqs628fSB-P0Vu8HVnYpvZRqgivPPcAhB1pgmFdiBVuWwPf5t1t7YFRhnohK3dn1n6jQ/s320/IMG-20230503-WA0113.jpg" width="320" /></a></div><br /><p>"Sekadar flashback terkait hubungan PPWI dengan Polri, sejak Irjenpol Ronny Sompie sebagai Kadivhumas Polri, kita bekerjasama memberikan pelatihan jurnalistik bagi anggota Polri di berbagai Polda di Indonesia. Kita latih para polisi kita, baik pengemban fungsi humas maupun fungsi pulbaket di lapangan, dalam bidang jurnalistik. Dalam konteks inilah anggota polisi menjadi pewarta warga, melaksanakan fungsi-fungsi jurnalisme tanpa harus menjadi wartawan profesional seperti rekan-rekan wartawan lain di luar sana," jelas lulusan pasca sarjana bidang Global Ethics dari Birmingham University itu.</p><p>Hasilnya, kata Wilson Lalengke, sejak saat itu para staf humas, dari tingkat Mabes Polri, Polda, Polres, hingga Polsek dan Bhabinkantibmas, dapat membuat dan mempublikasikan berita terkait kegiatan internal Polri dan peristiwa yang terjadi di masyarakat. "Dampak dari adanya pelatihan yang cukup masif kita lakukan, mulai saat itu secara bertahap kemampuan para polisi kita, khususnya di humas-humas, dalam menulis berita terus meningkat. Mereka sudah mampu membuat release berita, baik tentang kegiatan pimpinan dan anggota Polri maupun peristiwa yang mereka tangani, dengan baik sesuai dengan platform jurnalistik," bebernya menambahkan.</p><p>Di sisi lain, kata Wilson Lalengke, kualitas SDM pekerja media di Polri dan kalangan wartawan di Bali perlu terus-menerus ditingkatkan melalui pelatihan dan praktek lapangan. Sebab jika tidak, pengetahuan dan ketrampilan mewarta para jurnalis akan ketinggalan zaman di era teknologi informasi yang terus berkembang maju.</p><p>"Saat ini, banyak penulis yang mulai memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan atau artificial intelligent. Seseorang bisa dengan mudah dan cepat menulis artikel dan berita melalui pemanfaatan fasilitas yang disediakan oleh teknologi artificial intelligent. Jika SDM humas dan wartawan kita tidak di-upgrade, jelas kualitas dan kinerja pekerja media kita akan tertinggal jauh," paparnya.</p><p>Untuk itu, tokoh pers nasional itu menyarankan agar diprogramkan kegiatan pelatihan-pelatihan bersama para jurnalis dan pengemban fungsi humas di Polri. "Dalam tahun 2023 ini PPWI menyiapkan program kunjungan studi bagi wartawan pariwisata ke Provinsi Nagano, Jepang. Kita dapat mengikutsertakan kawan-kawan media, termasuk dari kalangan pengemban fungsi pemberitaan di Polri pada kegiatan ini," kata Wilson Lalengke menutup penjelasannya.</p><p>Acara Ngopi Bareng Jurnalis Polda Bali dengan kalangan media itu selanjutnya ditutup dengan makan siang bersama di sebuah restoran di Bilangan Renon, Denpasar, Bali. (TIM/Red)</p>Rayhttp://www.blogger.com/profile/06125807068197748124noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9079198134403865526.post-19735816003010148652023-04-20T17:45:00.004+08:002023-04-20T17:45:36.528+08:00Top Up Pinjaman Tak Bisa Diambil, Agus Mahendra: Malah Tambah Beban Hutang<p> <table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj1S2V8ZjrHK3PUOp2KknB0ED9kxsOKIyeZHc6UutURoRzBuJMYaigmxO4KYFnpY_wS_atEbbNi7sJTLxRc_1OIVHt7mT4GJWxY6DG4PJTjoxuqGOx_l4jWz4M0WavXq7wuNxsuVa5FqEzRS5ok7BGvdLAj6rpxnyNXWjQabqWUvP_Js40u2JeYg_0z/s1080/Screenshot_20230420_174225_Video%20Player.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="603" data-original-width="1080" height="179" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj1S2V8ZjrHK3PUOp2KknB0ED9kxsOKIyeZHc6UutURoRzBuJMYaigmxO4KYFnpY_wS_atEbbNi7sJTLxRc_1OIVHt7mT4GJWxY6DG4PJTjoxuqGOx_l4jWz4M0WavXq7wuNxsuVa5FqEzRS5ok7BGvdLAj6rpxnyNXWjQabqWUvP_Js40u2JeYg_0z/s320/Screenshot_20230420_174225_Video%20Player.jpg" width="320" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="font-size: medium;">Ketut Agus Mahendra</span></td></tr></tbody></table><br /></p><p><span style="font-size: 19px;"><b>DENPASAR</b> - Kembali bergulir curahan hati (curhat) para nasabah yang merasa dikecewakan oleh kondisi pinjaman yang mereka lakukan di sebuah Bank Perkreditan Rakyat di Denpasar.</span></p><br /><span style="font-size: 19px;">Menemui </span><span style="font-size: 19px;">Ketut Agus Mahendra, menceritakan kronologis yang dialaminya, kondisinya mirip dengan apa yang telah diceritakan oleh salah satu nasabah juga pada berita sebelumnya, <a href="https://www.gatradewata.net/2023/04/tambahan-pinjaman-yang-tak-bisa-diambil.html" target="_blank"><span style="color: #38761d;">klik untuk link.</span></a></span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">" Kami (bersama ayah) mendapatkan fasilitas kredit berupa modal kerja pada tanggal 24 April 2015, setelah berjalan sekitar kurang lebih 4 tahun karena krisis global dan banyak pedagang dari luar Bali ikut membuka cabang dan berjualan di Bali, " ungkapnya disalah satu rumah makan, Jumat (14/04/2023).</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Ia juga menjelaskan bahwa pembayaran bunga - bunga dari pinjaman yang biasanya lancar tidak sanggup dilakukannya.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">" Kami memiliki itikad baik untuk menjual aset - aset kami untuk melunasi hutang - hutang kami sejak 02 Mei 2019 sampai 26 Agustus 2019, yang awalnya bisa dengan mencicil kemudian berubah dikatakan BPR Lestari katakan uangnya milik masyarakat saat kami diundang ke Kantor pusatnya jalan Teuku Umar, " jelas Agus Mahendra.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Ia juga mengeluhkan perlakuan BPR Lestari terhadap status agunannya yang seperti diinfokan kepada awak media bahwa penyegelannya </span><span style="font-size: 19px;">dilakukan tanpa seijin dari Pengadilan Negeri Tabanan maupun aparat </span><br />
<span style="font-size: 19px;">desa.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">" Mereka berdalih melakukan hal itu agar </span><span style="font-size: 19px;">tidak dijual kepada orang </span><span style="font-size: 19px;">lain (25 November 2019), kan gak mungkin surat tanahnya disana (BPR Lestari), itu tidak masuk akal. Gaya - gaya penyelesaiannya seperti premanisme saja, " keluhnya.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Ia juga melanjutkan ceritanya, bahwa keluarganya memberikan jaminan terhadap pinjaman itu sampai 5 aset (agunan) milik keluarganya. Ia juga mengatakan pihak BPR Lestari tidak pernah memberikan </span><span style="font-size: 19px;">perjanjian kredit kepada keluarganya.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">" Sampai sekarang </span><span style="font-size: 19px;">sudah 6 tahun lebih tidak diberikan atau digubris "</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Ia juga menceritakan hal yang senada dengan Hie Khie Sin yang sempat bercerita sebelumnya, bahwa penyelesaian yang diberikan oleh BPR Lestari hanya penambahan 'top up' pinjaman saja.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">" Tambahan top up ini sudah habis terpakai, karena dipotong oleh BPR Lestari. Jadi kita hanya mendapatkan beban hutang yang bertambah saja, dari 12 Milliar ke 13 Milliar "</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Ditanyakan kenapa phak BPR Lestari melakukan itu, dirinya menjawab ringan bahwa itu sudah merupakan prosedur dari BPR Lestari. Dimana uang tambahan pinjaman tadi habis dihari berikutnya, tanpa dapat memakai uang tersebut.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Saat dirinya dan keluarga dianggap gagal bayar masuklah ke posisi aset yang dilelang. Pemberitahuan lelang itu dirinya mengakui bahwa telah dikirimi surat oleh pihak Bank.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">" Saat bapak kesana lelang sudah dikatakan selesai, tidak transparan dan lelang itu dikatakan online " </span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Ditanyakan kepada Agus berapa jumlah kerugian yang ia terima terhadap kondisi lelang tersebut. Dirinya mengakui bahwa tidak pernah memahami berapa ia dan keluarga merasa dirugikan akibat hal itu, karena sampai saat ini tidak pernah diberikan nilai apresial dari agunan yang dirinya miliki dan keluarga.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">" Kita mencari apresial independen yang hasilnya muncul angka 22 Miliar rupiah "</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Angka yang fantastis bila selisih antara angka pinjaman ±13 M karena ditambah top up yang tidak bisa digunakan dan nilai apresial 22 M, yakni 9 M rupiah bila hanya merujuk satu dari nasabah bank ini.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Angka beban terakhir adalah 16 Miliar 200 juta rupiah itu termasuk biaya advokasi, urusan SPKT dan biaya perkara yang dibebankan kepada keluarganya, yang baginya harusnya menjadi beban dari pihak Bank.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Ditanyakan perjuangan yang terus berlangsung ini baginya adalah mencari sebuah keadilan, ia juga menekankan bahwa sebenarnya dari 5 dari 4 aset yang dijaminkan itu sudah melebihi dari jumlah hutang. </span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">" Kita hanya ingin menuntut keadilan, pihak OJK sendiri haruslah memikirkan nasib dari nasabah juga, " keluhnya.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Sempat pada waktu yang lalu m</span><span style="font-size: 19px;">enghubungi pihak BPR Lestari </span><span style="font-size: 19px;">Senin 10 April 2023, pihak keamanan bank memberikan kami secarik kertas yang berisikan nomer dari Marketing Komunikasi Bank BPR Lestari.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Markom atau Public Relation Bank Lestari Bali (BPR) Lily menerangkan bahwa pihaknya sudah </span><span style="font-size: 19px;">mengeluarkan siaran pers resmi untuk menjawab semua itu, yang ditayangkan </span><span style="font-size: 19px;">13 Maret 2023 lalu.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Klik untuk link </span><br />
<b><span style="font-size: 17px;"><a href="https://bprlestari.com/berita-lestari/siaran-pers-klarifikasi-bank-lestari-bali-bpr-terkait-pemberitaan-dilaporkannya-bank-lestari-bali-bpr-ke-mabes-polri" target="_blank"><span style="color: #38761d;">SIARAN PERS: KLARIFIKASI BANK LESTARI BALI (BPR) TERKAIT PEMBERITAAN DILAPORKANNYA BANK LESTARI BALI (BPR) KE MABES POLRI</span></a> </span></b><span style="font-size: 19px;">(Ray)</span><!--/data/user/0/com.samsung.android.app.notes/files/clipdata/clipdata_bodytext_230420_173929_457.sdocx-->Haviaworldhttp://www.blogger.com/profile/01930714328168095749noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9079198134403865526.post-18581340000118354552023-03-18T12:23:00.003+08:002023-03-18T12:23:37.025+08:00AWK Akan Pikirkan Habis Nyepi Soal Restorative Justice <table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh-JfCyP10nTgwpwhXbTzXRxbvc_rXQRBAoUrIK2G0YQTB2QtrSCuFlUozM3XWeZtA8ogNWsxnyMuX-CMv2V9o4HbT3Qepf-yB3fw8Rb7oCLPWMfP_EanJlJsXtX2icFI4Rz6La9kxWry9t2-vLLxDf5YnOl3GH7KpfC8uYKJt3Qnhxg6dygVIo4aRq/s1080/Screenshot_20230318_120556_Video%20Player.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="603" data-original-width="1080" height="179" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh-JfCyP10nTgwpwhXbTzXRxbvc_rXQRBAoUrIK2G0YQTB2QtrSCuFlUozM3XWeZtA8ogNWsxnyMuX-CMv2V9o4HbT3Qepf-yB3fw8Rb7oCLPWMfP_EanJlJsXtX2icFI4Rz6La9kxWry9t2-vLLxDf5YnOl3GH7KpfC8uYKJt3Qnhxg6dygVIo4aRq/s320/Screenshot_20230318_120556_Video%20Player.jpg" width="320" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Arya Wedakarna</td></tr></tbody></table><br /><p>DENPASAR - Kasus pemukulan terhadap Anggota DPD RI Arya Wedakarna (AWK) setelah hampir 3 tahun berlalu, akhirnya membuahkan hasil walau menempuh perjalanan yang panjang. </p><p>Dengan ditetapkannya oleh Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Bali dengan menerbitkan surat penetapan tersangka kepada IGN TP (terlapor) dengan Nomor: BP/75/XII/2022/Ditreskrimum tertanggal 12 Desember 2022 dengan sangkaan Pasal 351 KUHP jo 352 KUHP dengan ‘locus delicti’ atau tempat terjadinya perkara di halaman Kantor DPD RI Provinsi Bali, Jl. Cok Agung Tresna No 74, Renon, Denpasar pada 28 Oktober 2020 lalu.</p><p><br /></p><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjjutGX0uj6h5p4Uakm9DwH5ZQKAxUG5ipzTE-AiOVpROkfW248pq1yjD_jOt-cWAPChmdu5KKUUzXuT1yKB2va5zrN7ETkmGdrXhRRVQmXJ2tkn3bIBobRURU2mrKPhhCPi53luBy9DHhhZoNGgVWMQfmJ4l3enZr3z25RQXmJN4N7Bte6JOmCDW0q/s720/images.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="409" data-original-width="720" height="182" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjjutGX0uj6h5p4Uakm9DwH5ZQKAxUG5ipzTE-AiOVpROkfW248pq1yjD_jOt-cWAPChmdu5KKUUzXuT1yKB2va5zrN7ETkmGdrXhRRVQmXJ2tkn3bIBobRURU2mrKPhhCPi53luBy9DHhhZoNGgVWMQfmJ4l3enZr3z25RQXmJN4N7Bte6JOmCDW0q/s320/images.jpeg" width="320" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Kejadian 28 Oktober 2020</td></tr></tbody></table><br /><p>Dalam jumpa persnya AWK mengucapkan rasa terima kasih dan paresiasi kepada Polda Bali yang sudah memproses tentang penganiayaan terhadap dirinya.</p><p>" Sikap kami adalah selaku pejabat negara yang kebetulan duduk di komite bidang hukum, kami akan menaati aturan yang ada, kami mengikuti proses hukum yang akan dijalankan oleh kepolisian dan lainnya dan kami tunduk terhadap ditetapkannya tersangka kepada IGN TP alias Gung Alit "</p><p>Ia juga menjelaskan bahwa akan menunggu proses pengadilan dan kepada konstituen AWK dan masyarakat luas dihimbau untuk tetap tenang terhadap situasi seperti ini dan menyerahkan sepenuhnya kepada yang berwajib.</p><p>Pada sesi tanya jawab, awak media menanyakan soal dicabutnya pelaporan di Polda Bali bila tersangka sudah meminta maaf dan apakah ada tersangka lainnya. Yang mengagetkan adalah pertanyaannya adalah mengapa proses hukum yang dilalui ini cukup panjang dan lama tetapi malah mendapatkan apresiasi.</p><p>" Masyarakat bisa menilai disini bahkan seorang Arya Wedakarna yamg mungkin saja berpengaruh harus mengikuti proses yang lama dan kami tidak pernah mengintervensi, saya ingin memberikan teladan. Seorang Senator Republik Indonesia harus menunggu selama 3 tahun dan saya kooperatif, " jelas AWK.</p><p>Ia juga menerangkan bahwa jumlah pengawalan saat kejadian itu jumlahnya lebih banyak dari pendemo, saat itu jumlah pendemo dikatakannya hanya kurang lebih 20 orang.</p><p>Pelaporan kami ada 2 sebenarnya pertama adalah pemukulan yang kedua adalah pengerusakan gedung Pancasila. Itu disaksikan langsung oleh aparat kepolisian.</p><p>" Yang kedua masih dalam.proses saat ini, " sebutnya, Jumat (17/3/2023).</p><p>Soal desakan pertanyaan untuk menyelesaikan secara Restorative Justice (RJ) dirinya mengatakan sudah menerima surat dari kuasa hukum tersangka untuk hal yang sama.</p><p>" Setelah hari raya Nyepilah, apakah kasus ini akan dilanjutkan atau tidak, saya juga harus mendengar dari bapak Kapolda dan bapak Dirkrimum, tentunya harus mendengar dari Mabes dan tidak mau menyianyiakan dari penyidik yang 3 tahun ini bekerja keras. Nanti setelah Nyepilah ya, " ulangnya.</p><p>Pertanyaan yang lain dari wartawan yang hadir adalah selain kekecewaan kepada marwah seorang pejabat negara yang dianiaya, selain itu adalah apakah adanya jalinan komunikasi kepada pihak terlapor yang saat ini statusnya tersangka.</p><p>" Saya akui sudah beberapa kali diperiksa pihak kepolisian, justru bulan ini ya (maret) baru terima surat dari kuasa hukum mereka (terlapor) dan ada surat permohonan maaf. Itu sedang dikaji oleh tim hukum kami, " pungkasnya. </p><p>Terkait kasus ini, Penyidik Ditkrimum Polda Bali telah menyita 1 (satu) buah ponsel iPhone 7+, 1 (satu) buah flashdisk, 2 (dua) lembar visum et repertum Nomor: VER 139/XX/2020/Rumkit, tanggal 28 Oktober 2022 dan 10 lembar pas foto.</p><p>Terhadap tersangka IGN TP, Ditkrimum Polda Bali memasang pasal Pasal 351 Ayat (1) KUHP tentang Penganiayaan diancam dengan pidana penjara paling lama dua tahun delapan bulan atau pidana denda paling banyak empat ribu lima ratus rupiah dan Pasal 352 KUHP tentang penganiayaan ringan dengan hukuman pidana penjara maksimal tiga bulan, denda tiga ratus rupiah. (Tim)</p>Haviaworldhttp://www.blogger.com/profile/01930714328168095749noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9079198134403865526.post-70139120419391107612023-01-30T13:13:00.004+08:002023-01-30T13:13:29.784+08:00Festival Budaya Nusantara Digelar di Melaka Malaysia 23-28 Februari 2023<p> <table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEidh2HeqShYurpsErMyv7B_w7LB_JKq61bnw58QuqQaPWMijpWfgtn7ivkT3vtP1OwjwZVlez75xWEWfXzFScObWifXR6Acy_Wb6xd1eWjdjELE11dMD7BWB6-JR_A_uOA1zW9Uu-UeLnN9QfCW5TRP7tRO6wbpUk5jsX6ZIG_0Uv3ODu4yfC5geyR5/s662/IMG-20230130-WA0172(1).jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="373" data-original-width="662" height="180" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEidh2HeqShYurpsErMyv7B_w7LB_JKq61bnw58QuqQaPWMijpWfgtn7ivkT3vtP1OwjwZVlez75xWEWfXzFScObWifXR6Acy_Wb6xd1eWjdjELE11dMD7BWB6-JR_A_uOA1zW9Uu-UeLnN9QfCW5TRP7tRO6wbpUk5jsX6ZIG_0Uv3ODu4yfC5geyR5/s320/IMG-20230130-WA0172(1).jpg" width="320" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="font-size: 19px; text-align: left;">Provinsi Papua, Papua Selatan, Papua Pegunungan dan Papua Tengah bekerja sama dengan Cendikiawan Perempuan Papua dan Papua Investment & Developement Center yang berafiliasi dengan KBRI Malaysia, Tanah Papua akan membuka Festival Budaya Nusantara</span></td></tr></tbody></table><br /></p><span style="font-size: 19px;">PAPUA - Awal Januari 2023 merupakan sebuah tonggak bersejarah dimana ke empat Provinsi di Tanah Papua bersama-sama mengambil langkah serius untuk memperkenalkan budaya dan pariwisata Papua di mancanegara.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Dalam tajuk Festival Budaya Nusantara yang akan diadakan di Kota Melaka, Malaysia selama 6 hari mulai 23-28 Februari 2023, Provinsi Papua, Papua Selatan, Papua Pegunungan dan Papua Tengah bekerja sama dengan Cendikiawan Perempuan Papua dan Papua Investment & Developement Center yang berafiliasi dengan KBRI Malaysia, Tanah Papua akan membuka Festival Budaya Nusantara dengan tarian khas Papua.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Kegiatan yang juga menampilkan 4 stand dari 4 Provinsi di Tanah Papua ini akan menampilkan kerajinan dan olahan makanan kering Khas Papua untuk dikenal masyarakat dunia.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Melaka yang terletak strategis diantara Kuala Lumpur dan Johir Bahru, yaitu kedua kota besar di Malaysia, selalu penuh dengan turis Singapura dan Eropa pada akhir pekan. Sehingga lokasi ini sangat strategis menjadi lokasi promosi Festival Budaya Nusantara.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Kegiatan yang juga dilengkapi dengan Fashion Show desainer kebanggaan Tanah Papua dr RR yang sebelumnya tak pernah absen dari New York Fashion Week, juga menjadi sebuah kebanggaan bahwa Tanah Papua mampu bersaing di kancah internasional selain kekayaan alamnya yang luar biasa melimpah. </span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Dalam kesempatan ini, Stella Jessica, Nona Batik Nusantara 2022 akan menjadi speaker pada forum Pariwisata bersama dengan Plt Gubernur Papua, PJ Gubernur Papua Tengah, PJ Gubernur Papua Pegunungan dan PJ Gubernur Papua Selatan untuk mengenalkan Pariwisata yang berkelas dan mengundang para Investor untuk masuk ke Tanah Papua yang aman dan memiliki kekayaan yang melimpah.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Press Conference yang telah berlangsung di Atrium Mahkota Parade Plaza Melaka sebagai lokasi acara Internasional ini juga dihadiri oleh perwakilan dari Kementerian Pariwisata Malaysia dan Dewan Pariwisata Kota Melaka yang mendukung penuh kegiatan ini. Apalagi dengan konsep budaya etnik yang sangat tinggi nilainya.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Semoga kegiatan ini boleh bermanfaat baik dan mampu menjadikan Indonesia lebih dikenal, khususnya bagian Indonesia Timur yang penuh dengan limpahan kekayaan budaya dan sejarah. (rls/hd)</span><!--/data/user/0/com.samsung.android.app.notes/files/clipdata/clipdata_bodytext_230130_125812_129.sdocx-->Haviaworldhttp://www.blogger.com/profile/01930714328168095749noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9079198134403865526.post-51334133246510944542023-01-13T22:40:00.006+08:002023-01-13T22:41:06.556+08:00Peternak Resah, Sapi Bali Bebas PMK Belum Bisa Diseberangkan<p> </p><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEinRqMcLr0FbJNg6raYTRySSBBh41rX5W0wPd24Qw6itx4uYd_jwC0qyAS1Vjla_vPSXTUVeu3EYUIPFbH5b3ipswLnhMXCEgU_BiIBr1NgOfZfvoKq7vDeigK4QzTUOjTJweFWlPpzhDFZMdPYFibx1NyZNIKeZ9P4FFIgHM2nneTyUnTCWguzx-IB/s862/IMG-20230107-WA0213.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="671" data-original-width="862" height="249" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEinRqMcLr0FbJNg6raYTRySSBBh41rX5W0wPd24Qw6itx4uYd_jwC0qyAS1Vjla_vPSXTUVeu3EYUIPFbH5b3ipswLnhMXCEgU_BiIBr1NgOfZfvoKq7vDeigK4QzTUOjTJweFWlPpzhDFZMdPYFibx1NyZNIKeZ9P4FFIgHM2nneTyUnTCWguzx-IB/w320-h249/IMG-20230107-WA0213.jpg" width="320" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Ray Sukarya, Ketua LSM Jarrak Bali</td></tr></tbody></table><br /><p></p><p><span style="font-size: 19px;"><b>JEMBRANA</b> - Made Ray Sukarya selaku ketua LSM Jarrak Bali meminta p</span><span style="font-size: 19px;">emerintah segera membuka lalu lintas ternak sapi, sekaligus sapi Bali diseberangkan keluar Bali.</span></p><span style="font-size: 19px;">Alasan ini merupakan keresahan peternak sapi Bali, mengingat persyaratan lalu lintas ternak sudah dikeluarkan oleh Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Bali, I Wayan Sunada, untuk tahun 2023. </span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Hal tersebut dilakukan, dalam rangka menindaklanjuti hasil rapat koordinasi lalu lintas sapi potong antar pulau, yang saat itu, dihadiri dinas yang menangani fungsi peternakan dan kesehatan hewan Kabupaten/Kota dan Balai Karantina Pertanian Kelas I Denpasar.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">"Karena per 1 Januari 2023 adanya aturan baru, yang mana seluruh Kabupaten/Kota yang melakukan pemeriksaan sapi dan vaksinasi serta menerbitkan BAP, surat riwayat kesehatan hewan dan sertifikat vaksin, yang mana dibutuhkan kemampuan teknis untuk menjalankan serta anggaran dikhawatirkan belum siap, sehingga membutuhkan waktu yg lebih panjang. </span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Satu sisi kuota belum keluar, sisi lain butuh waktu yang panjang untuk bisa mendapatkan izin antar pulaunya," kata Ray Sukarya, saat dikonfirmasi di Denpasar, Jumat, 13 Januari 2023.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Disebutkan Ray Sukarya, bahwa sapi yang akan dikeluarkan telah memenuhi persyaratan dan menerima vaksinasi, minimal satu dosis vaksin Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) dan hewan ternak dinyatakan sehat dengan bukti kepemilikan Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH) atau Sertifikat Veteriner (SV) yang diterbitkan oleh Pejabat Otoritas Veteriner/ Dokter Hewan berwenang di provinsi daerah asal, sebelum diberangkatkan serta telah memiliki Surat Riwayat Kesehatan Hewan dari Kabupaten/Kota. </span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Meski telah memenuhi persyaratan lalu lintas ternak sapi potong antar pulau, namun, Ray Sukarya mengaku hingga kini sapi Bali belum bisa dikeluarkan, meski Bali sudah dinyatakan bebas dari Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). </span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">"Para peternak Bali resah, sudah menunggu sekitar 8 bulan lamanya. Padahal Bali sudah aman dan bebas dari penularan PMK. Seharusnya pemerintah segera menyeberangkan sapi keluar Bali," tegasnya.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Ironisnya, rekomendasi penerima malah sudah dikeluarkan oleh Kalimantan, Sumatera dan Jawa, berdasarkan permohonan rekomendasi teknis kesehatan hewan untuk pemasukan ternak Nomor 18 tahun 2009 tentang Peternakan dan Kesehatan Hewan serta Undang-Undang Nomor 41 tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 18 tahun 2009 dan Surat Edaran Nomor 8 tahun 2022 tentang pengendalian lalu lintas hewan rentan PMK dan produk hewan rentan PMK berbasis Kewilayahan. </span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">"Kami cek di lapangan, malah Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Jawa Barat sudah memberikan rekomendasi atas pemasukan ternak sapi, dengan catatan ternak sapi berasal dari daerah bebas PMK yang mengacu pada ketentuan Badan Kesehatan Hewan Dunia. Demikian pula, hewan ternak dalam keadaan sehat, sudah divaksin PMK dengan dibuktikan Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH) dilengkapi hasil pemeriksaan laboratorium," paparnya. </span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Tak hanya Jawa Barat, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Kalimantan Selatan juga memberikan rekomendasi atas pemasukan ternak ruminansia atau sapi. </span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">"Setelah kami cek di lapangan, ternyata rekomendasi masuk Jawa Barat sudah 4.000 ekor dan Kalimantan 3.000 ekor per bulan," pungkas Ray Sukarya. (Tim)</span><br />
<!--/data/user/0/com.samsung.android.app.notes/files/clipdata/clipdata_bodytext_230113_223747_186.sdocx-->Haviaworldhttp://www.blogger.com/profile/01930714328168095749noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9079198134403865526.post-8230781129865858262023-01-12T00:13:00.003+08:002023-01-12T00:13:30.038+08:00Tempat Olah Sampah Setempat Center Kusamba Klungkung Jadi Percontohan Nasional<p> <table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgdeLpWGSsVcqfu3x9FbWQWcWOa85sd4iZG07SMf8iHXvvPqfyVQB4bRmkvh8Hp6d0IGF2-gnmBYBzKNwT3eS5D4NduSBP3WqPOtmfTAtLePzrNNIx44FT8ArcLv8gKVQx3K7YNGWJNjg0Dxp5_KJGWDp_U1LSlkb8_I4iu8FrbTSIXvKW9Hiw2EGNT/s1177/IMG-20230111-WA0315.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="736" data-original-width="1177" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgdeLpWGSsVcqfu3x9FbWQWcWOa85sd4iZG07SMf8iHXvvPqfyVQB4bRmkvh8Hp6d0IGF2-gnmBYBzKNwT3eS5D4NduSBP3WqPOtmfTAtLePzrNNIx44FT8ArcLv8gKVQx3K7YNGWJNjg0Dxp5_KJGWDp_U1LSlkb8_I4iu8FrbTSIXvKW9Hiw2EGNT/s320/IMG-20230111-WA0315.jpg" width="320" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="font-size: medium;"><span style="text-align: left;">Direktur Utama PT Cahaya Terang Bumi Lestari (CTBL), Putu Ivan Yunatana sambut </span>Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, Dr. Ir. Siti Nurbaya Bakar, M.Sc</span></td></tr></tbody></table><br /></p><span style="font-size: 19px;"><b><span style="color: #6aa84f;">KLUNGKUNG</span></b> - Pihak Kementerian Lingkungan Hidup RI saat ini sedang mengamati dan mengumpulkan referensi secara nasional tentang penanganan sampah yang lebih efektif, efisien dan berdaya guna secara ekonomi.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Salah satunya yang menjadi referensinya adalah Tempat Olah Sampah Setempat (TOSS) Center Kusamba Klungkung. Tidak main-main, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, Dr. Ir. Siti Nurbaya Bakar, M.Sc mengajak serta Wakil Menteri Alue Dohong dan Dirjen Pengelolaan Sampah dan Limbah B3 Rosa Vivien Ratnawati mengecek langsung sistem pengolahan sampah di TOSS Center.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Sayang, Bupati Klungkung I Nyoman Suwitra sedang dinas luar kota, sehingga kehadiran Menteri Siti Nurbaya dan rombongan dipandu oleh Sekda Klungkung Putu Winastra dan Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Ketut Suadnyana.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Menteri Siti Nurbaya setelah melihat cara kelola dan hasil olahan sampah sudah dinilai sangat baik. " Catatan prestasi dan reward yang diperoleh TOSS Center ini kan sudah banyak ya," katanya. Hanya catatan kata dia, perlu peningkatan kapasitas mesin sehingga volume sampah bisa diolah lebih banyak lagi.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Menariknya, Menteri Siti Nurbaya memberikan apresiasi tinggi dengan hadirnya pihak swasta di TOSS Center yakti PT. Citra Terang Bumi Lestari (CTBL) yang mampu mengakselerasi kepentingan pemerintah dalam penanganan sampah berbasis sumber dan solutif.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Menurut Siti Nurbaya, saat ini pemerintah memerlukan referensi dari berbagai wilayah termasuk datang ke TOSS Center Klungkung ini. Sebab kata dia, yang harus dipahami adalah posisi sampah dari hulu ke hilir.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">"Nah yang paling penting adalah sampahnya beres dan memang kalau tak ada produknya membereskan sampahnya susah juga. Inilah pentingnya keterlibatan pihak swasta untuk pengolahannya. Nah, kalau dilihat di sini ada RDF (refuse dirived fuel) yang bisa diolah menjadi penggantinya bahan bakar adiknya batubara yang dapat digunakan industri lain," pujinya.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Dengan melihat fakta ini lanjutnya, rantai nilai cara penanganan sampah secara nasional sudah dapat dipetakan dengan baik. "Dengan begini pemerintah sudah dapat menentukan di daerah mana bisa melakukan intervensi," tukasnya.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Apakah kehadiran inovasi mesin pengolah sampah di TOSS Center Klungkung ini bisa menjadi role model pengelolaan sampah secara nasional?. "Ini kita lihat memang berbeda dengan daerah lainnya ya, di sini juga ada ruang edukasinya bisa lah kalau kita lihat inovasi dan model-modelnya, apalagi mesinnya diproduksi oleh lokal, bagus lah," pujinya.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Sementara itu, Direktur Utama PT Cahaya Terang Bumi Lestari (CTBL), Putu Ivan Yunatana, juga menjelaskan secara spesifik dan teknis tentang mekanika konstruksi mesin sampah dan pola kerjanya di hadapan Menteri Siti Nurbaya dan jajarannya.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">"Mesin ini disediakan dan dioperasionalkan PT CTBL yang merupakan entitas bersama antara BWC dan PT Bakti Bumi. Mesin ini sudah terbukti dan teruji di TPA Jabon Sidoarjo. Di mana hasil pengolahan residu ini dapat menjadi komoditi energi baru terbarukan (EBT) yang beberapa waktu sempat diujicobakan oleh PLTU Tanjung Awar-Awar Tuban dan PT Paiton Probolinggo yang hasilnya sudah sesuai dengan standar kebutuhan PLTU tersebut," kata Putu Ivan yang juga Founder BWC ini. (Tim)</span><!--/data/user/0/com.samsung.android.app.notes/files/clipdata/clipdata_bodytext_230112_001002_593.sdocx-->Haviaworldhttp://www.blogger.com/profile/01930714328168095749noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9079198134403865526.post-3088188641464052472023-01-08T11:50:00.001+08:002023-01-08T11:50:05.199+08:00Pengolahan Limbah Pengambengan Tidak Efektif, Sisakan Abu B3<p> <table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjXlg0ikJwuvkyYqpv39REINE9_1iXfdAmCljHfuowQWNfF1BiXZzhB0xpMWyq4gD1OIV-YN56-5zlnS5oZwX60QqJNMGyk80yPXa-djrXY5TTm_FdPv1jboMh1maw89u4hycoWUujF1bylxSSefUWsdmg_FCGdaDHq2gK_keDiQ0_Oy4KhO-OZMZgh/s1280/IMG-20230108-WA0060.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="720" data-original-width="1280" height="180" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjXlg0ikJwuvkyYqpv39REINE9_1iXfdAmCljHfuowQWNfF1BiXZzhB0xpMWyq4gD1OIV-YN56-5zlnS5oZwX60QqJNMGyk80yPXa-djrXY5TTm_FdPv1jboMh1maw89u4hycoWUujF1bylxSSefUWsdmg_FCGdaDHq2gK_keDiQ0_Oy4KhO-OZMZgh/s320/IMG-20230108-WA0060.jpg" width="320" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Ray Sukarya </td></tr></tbody></table><br /></p><p><span style="font-size: 19px;">JEMBRANA - Bila menyimak demo yang dilakukan masyarakat Pengambengan dan sekitarnya pada waktunya lalu, Rabu (28/9/2022) tentang protes </span><span style="font-size: 19px;">pembangunan pabrik</span></p>
<span style="font-size: 19px;">limbah B3 yang dalam tahap pembangunan di Banjar Munduk.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Itu adalah bagian dari penolakan yang serius terhadap kehidupan masyarakat di Negara dan Bali pada umumnya, karena desas - desus menyebutkan bahwa disamping pengolahan limbah di Pengambengan itu belum berijin dan hasil pengolahannya pun masih mengandung limbah B3 yang berbahaya.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">I Made Ray Sukarya selaku </span><span style="font-size: 19px;">Ketua BPW LSM Jarrak Bali, berkomentar agar pemerintah turun tangan dalam mengatasi limbah medis yang </span><span style="font-size: 19px;">tidak bisa diseberangkan di Pelabuhan Gilimanuk hingga batas waktu yang tidak ditentukan. </span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">" Limbah yang tidak terkelola dengan baik saat hujan tiba bisa membanjiri sekitarnya dan merusak lingkungan hidup yang ada, " keluhnya.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Ia juga mengatakan bahwa abu yang masih mengandung racun itu masih perlu diangkut dan diolah lagi, untuk memusnahkan unsur beracun B3.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">" ini </span><span style="font-size: 19px;">Bahaya ! Limbah medis juga tertahan, saya minta pemerintah turun tangan untuk cek "</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Bahkan, Ray Sukarya meminta BPTD dan ASDP mengambil tindakan tegas pada </span><span style="font-size: 19px;">operator kapal yang telah dianggap memenuhi ketentuan untuk menyeberangkan kapal. Namun, tidak memenuhi kewajiban sebagaimana mestinya yang justru merugikan kepentingan banyak pihak.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Ini tentu berbahaya bila kondisi ini tetap berlanjut, karena dapat mengakibatkan sampah atau limbah B3 menumpuk, yang dapat </span><span style="font-size: 19px;">berdampak negatif bagi lingkungan.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Limbah tersebut merupakan limbah yang berbahaya dan beracun yang bisa saja menimbulkan wabah baru, bukan saja bagi lingkungan sekitarnya tetapi </span><span style="font-size: 19px;">bagi masyarakat Bali secara keseluruhan.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;"><span>"Limbah jenis itu harus segera dimusnahkan, jangan sampai berlarut-larut dibiarkan seperti itu, " ungkap Ray dikantornya, Sabtu (07/01/2023).</span></span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Tentu benar yang dikhawatirkan tokoh yang satu ini, bahwa mengingat Bali sampai tertutup lama akibat bencana pandemi Covid-19 tahun lalu dan Bali belum benar-benar pulih secara ekonomi.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Ia menjelaskan juga bahwa limbah medis tersebut sudah tertahan sejak 31 Desember 2022 lalu di </span><span style="font-size: 19px;">Pelabuhan Gilimanuk. </span><span style="font-size: 19px;">karena tidak diangkut kapal feri yang selama ini sudah melayani jasa angkutan transpoter dari Gilimanuk ke Pelabuhan Ketapang.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Dalam keterangannya yang didapat, p</span><span style="font-size: 19px;">ihak kapal feri beralasan tidak mau mengangkut limbah medis, karena diancam hingga disomasi salah satu perusahaan melalui Kuasa Hukumnya, H.Usman, S.H., perihal penghentian pengangkutan dan penyeberangan limbah B3/limbah medis Gilimanuk-Ketapang, tertanggal 19 Desember 2022.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Somasi itu, menyatakan supaya limbah dikelola di Jembrana, padahal perlu diketahui, bahwa perusahaan di Jembrana itu belum mengatur izin kelayakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">“Hal ini perlu diedukasi bagi ruang publik, bahwa somasi yang dilakukan H. Usman supaya LSN tidak membuang limbah keluar Bali. Namun, kenyataannya di Bali sendiri, perusahaan yang dimaksud itu belum memenuhi ketentuan tersebut. Ada nuansa memaksakan pengelolaan limbah yang belum sesuai dengan aturan yang berlaku,” sergahnya. (Ich)</span><br />
<!--/data/user/0/com.samsung.android.app.notes/files/clipdata/clipdata_bodytext_230108_114807_196.sdocx-->Haviaworldhttp://www.blogger.com/profile/01930714328168095749noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9079198134403865526.post-91094611351626907692023-01-02T15:18:00.000+08:002023-01-02T15:18:20.772+08:00Tjok Bagus Buka Tahun Baru dengan Sorak Sorai<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgJ-ruAv5SOcwTfStbxMKI4uy3yRzDyZTae4wkU-M-NFPmooORK7fKu0yQeGK9m0ohJD1atCmIMKAsiSoNnyiG3lLEmAo9fBLgpR6Ve8ELjtd-304abAbeWdBYx9a3aM3S3LrvqZawOMwxsJI0tC9UPil4EsaGIZd3z1VS2bpaS21g9giOpLoNlzzuL/s1600/IMG-20230102-WA0001.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="1068" data-original-width="1600" height="214" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgJ-ruAv5SOcwTfStbxMKI4uy3yRzDyZTae4wkU-M-NFPmooORK7fKu0yQeGK9m0ohJD1atCmIMKAsiSoNnyiG3lLEmAo9fBLgpR6Ve8ELjtd-304abAbeWdBYx9a3aM3S3LrvqZawOMwxsJI0tC9UPil4EsaGIZd3z1VS2bpaS21g9giOpLoNlzzuL/w373-h214/IMG-20230102-WA0001.jpg" width="373" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: left;">Tjok Bagus, di awal tahun 2023 ini ia kembali merilis single terbarunya yang berjudul 'Sorak Sorai'. <br /><br /></span></td></tr></tbody></table><p>DENPASAR - Tahun baru, lagu baru. Demikian kabar yang datang dari pelantun lagu 'Ya Sudahlah', Tjok Bagus. Pasalnya, di awal tahun 2023 ini ia kembali merilis single terbarunya yang berjudul 'Sorak Sorai'. </p><p>Meski masih di satu genre, namun lagu ini menjadi antitesis dari lagu sebelumnya yang berjudul 'Ya Sudahlah'. Sebagaimana kita ketahui, 'Ya Sudahlah' menggambarkan depresi dan pesimisme akut meski akhirnya harus tetap berlapang dada untuk mencoba menjalani segala yang ada. Sedang 'Sorak Sorai' sebaliknya: dipenuhi gairah, optimisme, juga kesiapan menghadapi segala sesuatu dengan besar hati.</p><p>'Sorak Sorai' menjadi semacam manifesto dan perlawanan atas segala kemalangan hidup. Bahwa betapapun terpojoknya hari-hari, sebetulnya orang selalu punya kesempatan untuk meloloskan diri. Kita berhak berdaya. Lebih dari itu, kita bahkan berhak bersorak-sorai dengan gembira. </p><p>"Lagu ini aku ciptakan sebagai rasa syukur setelah berhasil melewati fase-fase sulit dalam hidupku. Matahari menyadarkanku bahwa hidup yang singkat ini punya arti. Mari move on!", ujar Tjok Bagus saat ditemui di kediamannya.</p><p>Sorak Sorai digarap bersama "Kawan Tjok Bagus" yang digawangi Agung Wiryawan pada slide gitar, Sanjay pada gitar dan backing vocal, Fendi pada bass dan backing vocal, Jonathan pada perkusi, dan Eka Bib Bob/Marco pada backing vocal. </p><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj4hUbQNkg3jibGJxUlvgphbAyD473QPVFB2_N2bM7oRMLVn3A0-dU4VFrOFSD9ECezo7GpWM_F7512DG0SKEHijjJWT7sTO_bagpGx0Tjpqgcn0kNPFogpHtPHeJ8W62urtJYIGx2N876bwNTYlRL7kBHpfroVAIKLAV2rCvQ67q04et-vLbYCeJdG/s1024/IMG-20230102-WA0003.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="684" data-original-width="1024" height="214" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj4hUbQNkg3jibGJxUlvgphbAyD473QPVFB2_N2bM7oRMLVn3A0-dU4VFrOFSD9ECezo7GpWM_F7512DG0SKEHijjJWT7sTO_bagpGx0Tjpqgcn0kNPFogpHtPHeJ8W62urtJYIGx2N876bwNTYlRL7kBHpfroVAIKLAV2rCvQ67q04et-vLbYCeJdG/s320/IMG-20230102-WA0003.jpg" width="320" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: left;">Proses perekaman lagu di Taman Alengka dan Studio Rumah Suci.<br /><br /></span></td></tr></tbody></table><p>Direkam di Taman Alengka dan Studio Rumah Suci, 'Sorak Sorai' semakin "greget" karena dioperatori oleh Fendi pada saat rekaman, dan dimixing dan mastering oleh Tude Artha Sedana. </p><p>"Terima kasih untuk semua yang membantu proses penggarapan single ini. Terima kasih kepada Tuhan YME, keluarga tercinta, dan manajer saya, Pranita Dewi. Terima kasih kepada Dewaman yang mengabadikan proses ini. Terima kasih juga kepada crew, Wayan Sugiarta, Komang Wiranata dan Komang Erik," lanjut Tjok.</p><p>'Sorak Sorai' sebenarnya sudah siap dengar sejak beberapa bulan lalu. Namun pihak manajemen sengaja meluncurkannya di awal tahun 2023 sebagai spirit pembuka tahun yang penuh harapan. Hal ini disampaikan oleh Pranita selaku manajer. </p><p>"Lagu ini akan mewakili semua orang yang di momen tahun baru dipenuhi semangat dan harapan-harapan yang juga baru."</p><p>Apa yang disampaikan Pranita tak berlebihan. Lagu Sorak Sorai memang seperti mood booster bagi tiap kemurungan, sebagaimana kita dapati dari penggalan liriknya:</p><p> Tanggalkan beban hati di hari kemarin</p><p> Kesalahan kemarin biarkan menjadi cerita </p><p> Kenang untuk dipahami bukan untuk diulangi</p><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhy0ytJ_9tOcYxDjshACD8f9zeELwKO0DUSoVUd-SlgIDNXw8Hn1EAJ8oklndbLrw0eJJsYNHsBXgX4VtK3hlK22cLgjEII3GJMxB5oWYDXDEbMEdsMksincsKgfOeSt07gjRlz0jhmjSFPE6yiAuom8YA5mG3w2GYtRZnPzDPAHwLQGmNb8UBwiGNH/s1600/IMG-20230102-WA0004.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="1600" data-original-width="1600" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhy0ytJ_9tOcYxDjshACD8f9zeELwKO0DUSoVUd-SlgIDNXw8Hn1EAJ8oklndbLrw0eJJsYNHsBXgX4VtK3hlK22cLgjEII3GJMxB5oWYDXDEbMEdsMksincsKgfOeSt07gjRlz0jhmjSFPE6yiAuom8YA5mG3w2GYtRZnPzDPAHwLQGmNb8UBwiGNH/s320/IMG-20230102-WA0004.jpg" width="320" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: left;">Lagu 'Sorak Sorai' sudah bisa didengarkan lewat berbagai platform musik.<br /><br /></span></td></tr></tbody></table><p>Sejak berita ini diturunkan, lagu 'Sorak Sorai' sudah bisa didengarkan lewat berbagai platform musik. Ia akan memperdengarkan sisi terbaik musiknya dan menyebar kabar dari matahari bahwa, sekali lagi, hidup ini punya arti. (Tim)</p>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9079198134403865526.post-56010658074913658802023-01-02T14:23:00.001+08:002023-01-02T14:23:19.418+08:00Minum Kopi, Edukasi, Gali Informasi Cara Komsos Babinsa<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj6bPu_yK1XWRE_t-D_T8aKAEI3W-vRbHHAhzp6g-8WHvweisTeQlXxEMCGnL1JqYhYR3Qiku_BId5xBzHlqKiAOhKx4CtbJCmGBhDi2pxE6Ka3X2F1xB9Ln8AesyQ05rF3EQPpthNOh_Z3XFnVh1pA1kaX3n0L-G6TD7qLzP3wkfLMBUORUmpqfSo_/s1600/IMG-20230102-WA0001.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="1200" data-original-width="1600" height="252" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj6bPu_yK1XWRE_t-D_T8aKAEI3W-vRbHHAhzp6g-8WHvweisTeQlXxEMCGnL1JqYhYR3Qiku_BId5xBzHlqKiAOhKx4CtbJCmGBhDi2pxE6Ka3X2F1xB9Ln8AesyQ05rF3EQPpthNOh_Z3XFnVh1pA1kaX3n0L-G6TD7qLzP3wkfLMBUORUmpqfSo_/w336-h252/IMG-20230102-WA0001.jpg" width="336" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: start;">Babinsa 1609-04/Tejakula Komsos dengan cara berbeda, ngopi, edukasi, gali informasi.<br /><br /><br /></td></tr></tbody></table><p>BULELENG - Upaya menjalin keakraban dengan warga masyarakat Babinsa Koramil 04 Tejakula, Serda I Putu Suwidana Yasa melaksanakan Komunikasi Sosial (Komsos) bersama warga binaan di warung kopi, Senin (02/01/2023).</p><p>Dalam upayanya menjalin keakraban dengan warga masyarakat binaan, Serda Putu Babinsa Madena melaksanakan Komunikasi Sosial dengan warga sambil ngopi bareng di Warung Kopi Bu Made.</p><p>“Ini sebagai wujud nyata kami dalam tugas, kami melakukan komunikasi sosial dengan warga sambil ngopi bareng di Warung Kopi, agar terkesan lebih nyantai dan semakin erat keakraban antara Babinsa dengan masyarakat,” ujar Serda Putu.</p><p>Selain itu lanjut Babinsa,” Kegiatan Komsos ini dilakukan secara santai sembari minum kopi juga edukasi mencari informasi tentang perkembangan di desa binaannya sehingga apabila ada permasalahan ditengah masyarakat dapat diselesaikan dengan baik,” tambahnya.</p><p>“Untuk warga masyarakat kami himbau jangan ragu dan takut untuk melaporkan situasi lingkungan apabila tidak kondusif,” ucap Babinsa.</p><p>Serda Putu sebagai Babinsa berharap,” Agar warga di wilayah binaannya dapat bahu membahu dan bergotong royong membangun lingkungan kemasyarakatan,” pungkasnya. (Mga)</p>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9079198134403865526.post-17440914709724084852023-01-02T14:15:00.005+08:002023-01-02T14:15:45.543+08:00Tumbuhkan Jiwa Patriotisme Kodim 1609/ Buleleng Rutin Gelar Upcara Bendera<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEib_X1rsvqt_6b6O-uGpbVaFLPC0ryUt6rOA_M84mPENYWbQMdKG-sdA8-iq-neHbDWrTUMlW6Ha4KZE3T-BYRoyCtTV8viHqkFtzvFicHxTZ5eqHkMXKp8XJichW5S8pw4qJaa50cOSEqVJhc-TbKulcf7vPFdd_Qrm1Ftr_CKGGopwpr9TgC8LZFW/s1600/IMG-20230102-WA0002.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><span style="color: black;"><img border="0" data-original-height="715" data-original-width="1600" height="151" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEib_X1rsvqt_6b6O-uGpbVaFLPC0ryUt6rOA_M84mPENYWbQMdKG-sdA8-iq-neHbDWrTUMlW6Ha4KZE3T-BYRoyCtTV8viHqkFtzvFicHxTZ5eqHkMXKp8XJichW5S8pw4qJaa50cOSEqVJhc-TbKulcf7vPFdd_Qrm1Ftr_CKGGopwpr9TgC8LZFW/w337-h151/IMG-20230102-WA0002.jpg" width="337" /></span></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: left;">Kodim 1609/Buleleng gelar upacara bendera mingguan setiap hari Senin.</span></td></tr></tbody></table><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><p>BULELENG - Kodim 1609/ Buleleng melaksanakan upacara bendera mingguan yang di gelar setiap hari senin, Upacara kali ini yang bertindak sebagai Inspektur upacara Dandim 1609/Buleleng Letkol Arh Tamaji, S.Sos.M.I.Pol, Komandan Upacara Kapten Inf Made Suparsana, Senin (02/1/2023).</p><p>Upacara bendera di gelar di Lapangan Bhuana Patra Singaraja Kelurahan Banjar Jawa Kecamatan Buleleng Kabupaten Buleleng.</p><p>Dandim 1609/ Buleleng, Upacara Pengibaran Bendera dilaksanakan dalam rangka memupuk jiwa kejuangan, patriotisme, nasionalisme dan solidaritas Prajurit.</p><p>"Serta mengenang jasa para pahlawan dan untuk menumbuhkan jiwa patriotisme guna menghormati sang saka merah putih serta menumbuhkan jiwa kedisiplinan bagi Prajurit dalam mengamalkan Sapta Marga, delapan wajib TNI dan sumpah prajurit," tegasnya. (Mga)</p>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9079198134403865526.post-83118246419233984762022-12-28T14:14:00.004+08:002022-12-28T14:27:54.068+08:00Danrindam IX/ Udayana Pesannya: Jaga Nama Baik Korps Infanteri Dimanapun Berada<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEilKHxfMoaoMlZ-C-sHetpuJFhAzCmomaY2wza_LIV-a_IXz6GCkq_xVIhUSGHGFKbRQy1JZqWGtyj2Zi7giE02_8Syw8DYDfRNq_VeW1nn5qcyVQI0dcDj_GipK83Wr5EVxKGphCeSZWlZP1g_8fPh1YnapgohBh-say4luxYxerPoWgItvOClTTP4/s1040/IMG-20221228-WA0022.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="465" data-original-width="1040" height="143" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEilKHxfMoaoMlZ-C-sHetpuJFhAzCmomaY2wza_LIV-a_IXz6GCkq_xVIhUSGHGFKbRQy1JZqWGtyj2Zi7giE02_8Syw8DYDfRNq_VeW1nn5qcyVQI0dcDj_GipK83Wr5EVxKGphCeSZWlZP1g_8fPh1YnapgohBh-say4luxYxerPoWgItvOClTTP4/s320/IMG-20221228-WA0022.jpg" width="320" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: left;">Upacara penutupan pendidikan kejuruam Tamtama Infanteri Abit Dikmata TNI AD gelombang pertama</span></td></tr></tbody></table><p>BULELENG - Upacara penutupan pendidikan kejuruan Tamtama Infanteri Abit Dikmata TNI AD gelombang I TA 2022 di gelar di Lapangan Chandara Dimuka Dodiklatpur Rindam IX/Udayana Pulaki Desa Banyupoh Kecamatan Gerokgak Kabupaten Buleleng, bertindak sebagai Inspektur Upacara Danrindam IX/ Udayana Kolonel Inf Togu Parmonangan, S.I.P, M.M, Rabu (28/12/2022).</p><p>Pejabat yang hadir Danrindam IX/Udayana, Kolonel Inf Togu Parmonangan, S.I.P.M.M, Pabandadik Kodam IX/Udayana, Mayor Inf Rubet, Para Kabag Rindam lX/Udayana, Dandodiklatpur, Letkol Inf Andi Lulianto, S.Kom, Dansecata A Rindam IX/Udayana, Letkol Inf Bayu Sigit Dwi Untoro, Para pelatih Dodiklatpur Rindam IX/Udayana, Camat Gerokgak diwakili Danru II Fungsional Umum, Ida Bagus Baruna, Danramil 1609-08/Gerokgak, Kapten Inf I Made Subur Gunung Mas, Kapolsek Gerokgak diwaki Wakapolsek Gerokgak, AKP Suratman,Basarnas Buleleng, Dudi Librana, Kadus Karang Sari Desa Banyupoh, Gede Marka, Siswa Tamtama Infantri sebanyak 154 orang.</p><p>Amanat (Amanat Danpusenif Kodiklatad yang dibacakan oleh Irup) intinya:</p><p>Inspektur upacara membacakan amanat Danpusenif Kodiklatad, "Pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas Rahmat dan Ridho Nya sehingga pada hari ini kita dapat melaksanakan Upacara Penutupan Pendidikan Kejuruan Tamtama Infanteri Abit Dikmata TNI AD Gelombang I TA 2022 dalam keadaan sehat walafiat."</p><p>" Pada kesempatan ini saya atas nama Komandan Pusat Kesenjataan Infanteri maupun Pribadi mengucapkan selamat kepada para Tamtama Siswa yang telah berhasil menyelesaikan pendidikan kejuruan Tamtama Infanteri Abit Dikmata TNI AD Gelombang I TA 2022 ini dengan baik."</p><p>" Para mantan siswa yang saya banggakan, pokok-pokok hasil pengeluaran pendidikan sebagaimana telah tertuang didalam kurikulum Dikjurtaif Abit Dikmata TNI AD keputusan Danpusenf Nomos Skep: Kep/12/IV/2020, tanggal 21 Pebruari 2022 bahwa lulusan pendidikan kejuruan Tamtama Infanteri Abit Dikmata TNI AD berkualifikasi sebagai Tamtama penembak senapan di satuan Infanteri jajaran TNI AD." </p><p>" Hal ini selaras dengan tujuan pendidikan yaitu untuk mengembangkan kemampuan Tamtama Siswa TNI AD agar memiliki kemampuan dan keterampilan sebagai Tamtama kejuruan Infanteri yang didukung sikap dan perilaku sebagai prajurit Sapta Marga dan Sumpah Prajurit serta memiliki kondisi jasmani yang prima dalam mendukung tugas satuan Infanteri jajaran TNI AD."</p><p>" Para mantan siswa yang saya banggakan, dalam kesempatan ini saya tekankan beberapa hal yang perlu dicermati dan dipedomani untuk kelancaran pelaksanaan tugas di satuan masing-masing."</p><p>" Tingkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa sebagai landasan moral dalam berfikir, bersikap dan bertindak dari setiap tugas yang dihadapi."</p><p>" Tingkatkan profesionalisme prajurit melalui budaya belajar dan berlatih serta tetap mengutamakan faktor keamanan didalam setiap bentuk penugasan yang ada."</p><p>" Aplikasikan dan kembangkan kemampuan serta pengetahuan yang telah diterima dalam mendukung tugas yang ada serta adaptif terhadap pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk menambah wawasan pengetahuan. Jaga nama baik Korps Infanteri dimanapun berada," tutupnya. (Mga)</p>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9079198134403865526.post-5597718844346467482022-11-30T10:46:00.002+08:002022-11-30T10:46:23.298+08:00Kampung Berseri Astra Bina Pendidikan, Hasilkan Penghargaan Presiden<p> <table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg8IOXkB1jZhsAg2JwB5Hw_VhRm6AuM_ZZNz0sWnOaN4yPJxMT04-DRcLD7OP-QeNZFXbkEc1xxXOtBYIByBTRIpWPlWk767X1DvFe0SN9Ptk9EL_F2_yvZ16U4rC0Io31xU2GMICozGeXWjl4OJou9x4pd3mB-lSLSjsaKxUcAv2rbRK4UEiQyIg3p/s1702/Picsart_22-11-30_10-44-00-591.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="1080" data-original-width="1702" height="203" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg8IOXkB1jZhsAg2JwB5Hw_VhRm6AuM_ZZNz0sWnOaN4yPJxMT04-DRcLD7OP-QeNZFXbkEc1xxXOtBYIByBTRIpWPlWk767X1DvFe0SN9Ptk9EL_F2_yvZ16U4rC0Io31xU2GMICozGeXWjl4OJou9x4pd3mB-lSLSjsaKxUcAv2rbRK4UEiQyIg3p/s320/Picsart_22-11-30_10-44-00-591.jpg" width="320" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="font-size: 19px; text-align: left;">Galuh Rakasiwi yang meraih juara 1 lomba video kompetisi Akbar Kampung Berseri Astra (KBA) dan SD 1 Peguyangan dapat binaan KBA</span></td></tr></tbody></table><br /></p><span style="font-size: 19px;"><b>Yogyakarta</b> - Galuh Rakasiwi yang meraih juara 1 lomba video kompetisi Akbar Kampung Berseri Astra (KBA) yang dikabarkan dalam berita Prodi itu yang merupakan salah satu bentuk pembinaan dalam program pilar pendidikan Astra.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Program tersebut mencakup kegiatan dalam mewujudkan </span><span style="font-size: 19px;">wilayah yang bersih, sehat, cerdas dan produktif sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat di wilayah Kampung Berseri Astra.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Ketersediaan dan kebersihan jamban, Kondisi drainase, Fasilitas pembuangan sampah, Gerakan pemberantasan sarang nyamuk, ketersediaan air, Aksi sosialisasi cuci tangan yang benar secara berskala, dan Pengelolaan limbah.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Lomba video yang dilombakan oleh Astra ini diikuti oleh </span><span style="font-size: 19px;">Galuh Rakasiwi yang berasal dari </span><span style="font-size: 19px;">di Kemuning, Desa Bunder, Kec. Patuk Kab. Gunung kidul Yogyakarta. Seorang mahasiswa </span><span style="font-size: 19px;">Program Studi Teknologi Pangan Fakultas Teknologi Industri Universitas Ahmad Dahlan (PSTP FTI UAD).</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Upaya Astra dalam membina melalui perlombaan seperti ini merupakan suatu inovasi salam mengembangkan persaingan sehat yang dapat meningkatkan kemampuan mahasiswa maupun masyarakat umum.</span><div><span style="font-size: 19px;"><br /></span></div><div>
<span style="font-size: 19px;"><b>Bali</b> - </span><span style="font-size: 19px;">Disamping itu untuk pilar pendidikan ini program Astra memiliki fokis pada </span><span style="font-size: 19px;">sekolah-sekolah, seperti misalnya SD Negeri I Peguyangan dan SMP Swadharma, yang juga di desa itu juga dalam pengayoman dari Kampung Berseri Astra.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Astra disana memberikan bantuan edukasi tentang aman berlalu lintas, pentingnya cuci tangan dan sanitasi, pengolahan air minum yang baik, pengembangan kreativitas melalui kerajinan tangan, hingga penyediaan buku-buku pelajaran di perpustakaan.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Edukasi ini penting dalam membina mental dan kepribadian anak-anak didik kelak dan menjadi bekal mereka kedepannya. Saat ini SD Negeri I Peguyangan telah mandapat penghargaan sebagai Sekolah Adiwiyata Mandiri atau sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan hidup dan menerima penghargaan dari Presiden Republik Indonesia. (A.W)</span><br />
<!--/data/user/0/com.samsung.android.app.notes/files/clipdata/clipdata_bodytext_221130_104221_939.sdocx--></div>Haviaworldhttp://www.blogger.com/profile/01930714328168095749noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9079198134403865526.post-46899798566194395342022-11-19T10:43:00.007+08:002022-11-19T11:04:55.153+08:00Acara Malam Keakraban Desa Bijak Antibiotik<p> </p><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjWQNY5uaL7R2NwRyqG6KuwhjCNWXNG7MRNKtauhd-3vGTvL9DFagRntBWwQaeui2wHBzC6_vGQ3pvnDmp6Jbtrvvq9JP6kyIwu_gHHJxTeVeH66k79YJtY88MXjgqi3_eBMidVXEAijNh5WpR_U2tITRT7qT_Q0fh4rNg1L5JWAxnRiSmhgdzTcjfP/s939/Screenshot_20221119_103948.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="600" data-original-width="939" height="204" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjWQNY5uaL7R2NwRyqG6KuwhjCNWXNG7MRNKtauhd-3vGTvL9DFagRntBWwQaeui2wHBzC6_vGQ3pvnDmp6Jbtrvvq9JP6kyIwu_gHHJxTeVeH66k79YJtY88MXjgqi3_eBMidVXEAijNh5WpR_U2tITRT7qT_Q0fh4rNg1L5JWAxnRiSmhgdzTcjfP/s320/Screenshot_20221119_103948.jpg" width="320" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Sosialisasi penggunaan Antibiotika di Desa Bengkel, Kediri, Tabanan.</td></tr></tbody></table><br /><p></p><span style="font-size: 19px;"><b>BALI</b> - Sosialisasi terhadap penggunaan serampangan terhadap produk obat antibiotik terus digencarkan oleh </span><span style="font-size: 19px;">kerja sama dari </span><span style="font-size: 19px;">One Health Collaborating Center (</span><span style="font-size: 19px;">OHCC) Universitas Udayana, </span><span style="font-size: 19px;">Perhimpunan Dokter Spesialis Mikrobiologi Klinik Indonesia (</span><span style="font-size: 19px;">PAMKI) Bali, Fakultas Kedokteran Universitas Warmadewa, Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) Cabang Bali, dan Program Studi S1 Farmasi Klinis Universitas Bali Internasional.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Pada Pekan Kesadaran Antimikroba Dunia (World Antimicrobial Awareness Week) 2022 yang pada tahun ini jatuh pada 18-24 November 2022.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Mereka mengambil tema '</span><span style="font-size: 19px;">Acara Malam Keakraban Desa Bijak Antibiotik' (SAJAKA) atau '</span><span style="font-size: 19px;">Preventing Antimicrobial Resistance Together', </span><span style="font-size: 19px;">dengan tujuan utamanya adalah </span><span style="font-size: 19px;">meningkatan kesadaran dalam penggunaan antibiotik di masyarakat baik dalam pengobatan manusia dan hewan. </span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Rangkaian inisiasi Desa Bijak Antibiotika sudah dilaksanakan sejak Juni 2022 dengan penyuluhan ke masyarakat, kelompok peternak dan siswa sekolah dasar. Inaugurasi inisiasi sebelumnya sudah dilaksanakan pada 23 September 2022.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Resistensi antimikroba merupakan salah satu isu kesehatan yang mengancam masyarakat. Kejadian ini diakibatkan oleh penggunaan antibiotika yang tidak bijak di masyarakat, tingkat pengetahuan masyarakat yang kurang atas tata cara penggunaan antibitioka mengakibatkan kurangnya kepatuhan pasien dalam mengkonsumsi antibiotika.</span><div><span style="font-size: 19px;"><br /></span></div><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgy1onZcXonBIEfvvwG1dwf6GwJhEf_Zd2grFA539fCPi3E2f22o9hFxPWUFdBz6OTdKup3Q_q3cXUDFwGWJnm6pDSWtyVivcwCLv8NiZVT-HIIFUxu6Pg0Y7X1ROvhJlnTwRqvcAtT6rfMve3MsxvRFaS7DmL8JOPrSG491wJ3jpWT1hDzU-gMjMtl/s988/Screenshot_20221119_102343.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="600" data-original-width="988" height="194" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgy1onZcXonBIEfvvwG1dwf6GwJhEf_Zd2grFA539fCPi3E2f22o9hFxPWUFdBz6OTdKup3Q_q3cXUDFwGWJnm6pDSWtyVivcwCLv8NiZVT-HIIFUxu6Pg0Y7X1ROvhJlnTwRqvcAtT6rfMve3MsxvRFaS7DmL8JOPrSG491wJ3jpWT1hDzU-gMjMtl/s320/Screenshot_20221119_102343.jpg" width="320" /></a></div><br /><span style="font-size: 19px;"><br /></span></div><div><span style="font-size: 19px;">Menemui </span><span style="font-size: 19px;">dr I Wayan Agus Gede Manik Saputra, M.Ked.Klin, Sp.MK., yang merupakan anggota Perhimpunan Dokter Spesialis Mikrobiologi Klinik (PAMKI) Cabang Bali, membenarkan bahwa kebiasaan di masyarakat seperti </span><span style="font-size: 19px;">hanya meminum antibiotika hanya 3 tablet saja karena merasa kondisi telah sehat (underused), berbagi antibiotik dengan orang lain, serta masih ditemukannya pembelian antibiotika tanpa resep dokter.</span></div><div><br /><span style="font-size: 19px;">"Ini tentu disebabkan oleh fenomena yang berkembang di masyarakat akibat minimnya pengetahuan dan informasi yang dimiliki tentang penggunaan antibiotik secara baik dan benar, "ungkapnya, Jumat (18/11/2022), di Wantilan Kantor Perbekel Desa Bengkel, Kecamatan Kediri, Tabanan, Bali.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Ia juga menyarankan bahwa </span><span style="font-size: 19px;">Personal hygiene atau kebersihan diri merupakan tindakan paling efektif dalam menjaga kesehatan. T</span><span style="font-size: 19px;">idak semua penyakit diobati dengan antibiotik contohnya saat demam, tidak semua penyebab demam dapat diobati dengan antibiotik sehingga penggunaannya menjadi sia-sia (misused). </span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">"Penggunaan antibiotika itu relatif tergantung organnya yang terinfeksi, misal kita terinfeksi saluran kencing itu cukup antibiotiknya 3 - 5 hari saja, tetapi untuk radang otak bisa 21 hari penggunaan antibiotik atau infeksi pada tulang itu bisa berbulan-bulan bahkan berminggu-minggu, bila itu tidak sesuai dikhawatirkan itu dapat memicu resistensi"</span></div><div><span style="font-size: 19px;"><br /></span></div><div><span style="font-size: 19px;"><br /></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjBY__8decS1IUMWiJkZahKIcpJmfy3PYUJsgANcmK5E8yUbyTidb6WPNIOnrM088W4NEx919oJ3TiycU5HubXcPdQVNplX3mSCuueERbbSxLHV3LWOlVs_4bvhtd_nM8hAQ3UPVg9snSXijJlgugE6ZPLUtqbG3jiTnkMcBRR_aR4f3IQPVC5WClVa/s994/Screenshot_20221119_102421.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="600" data-original-width="994" height="193" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjBY__8decS1IUMWiJkZahKIcpJmfy3PYUJsgANcmK5E8yUbyTidb6WPNIOnrM088W4NEx919oJ3TiycU5HubXcPdQVNplX3mSCuueERbbSxLHV3LWOlVs_4bvhtd_nM8hAQ3UPVg9snSXijJlgugE6ZPLUtqbG3jiTnkMcBRR_aR4f3IQPVC5WClVa/s320/Screenshot_20221119_102421.jpg" width="320" /></a></div><br /><div><br /></div><div><span style="font-size: 19px;">dr. Marta Setiabudy, M.Biomed., Sp.MK., selaku </span><span style="font-size: 19px;">Ketua penyelenggara acara malam keakraban SAJAKA, desa bijak antibiotika, juga Dosen FKIK Universitas Warmadewa serta Perwakilan PAMKI (persatuan ahli mikrobiologi klinik Indonesia), menambahkan bahwa resistensi ini dapat menyebabkan </span><span style="font-size: 19px;">bakteri, semakin kebal terhadap antibiotika sehingga waktu sembuh menjadi lebih lama dan semakin sulit untuk diobati dengan antibiotika. </span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Hal ini akan dapat memperparah beban kesehatan dan ekonomi apabila efek kekebalan terhadap antibiotika ini berlangsung semakin cepat tanpa adanya intervensi terhadap perilaku masyarakat dalam menggunakan antibiotika. </span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">"</span><span style="font-size: 19px;">Upaya pencegahan resistensi antimikroba yang dapat dilakukan adalah dengan menerapkan penggunaan antibiotika yang bijak, baik pada rumah tangga maupun sektor peternakan dan pertanian. Konsumsi antibiotika yang sesuai dengan aturan pakai dapat mengurangi paparan berlebih sehingga penyakit akibat bakteri dan penyebab penyakit lainnya dapat sembuh dalam waktu yang cepat,"jelasnya.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">"Tidak ada antibiotik satu untuk semua penyakit, itu jelas pemikiran yang salah. Umpama tidak semua radang disebabkan oleh bakteri bisa saja karena virus"</span></div><div><span style="font-size: 19px;"><br /></span></div><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhZI5IkbPt_Sf371fEptiVqwoIFAPHNCF_8QyuGEXAi7j6hq0TLLrKl8SgtOzp2jN_K_hoI8k_siGgZuBGpWaDeRfS2UPCRfZ8Y5ZjogXj-Jt4LPcjxOkDv7e0zy6Xr2rCKRED-du18eRJLZVXHTxNfyGsnv8eydYppuJAxFeRWJR_ct2kS8v464cQ2/s1043/Screenshot_20221119_102306.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="600" data-original-width="1043" height="184" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhZI5IkbPt_Sf371fEptiVqwoIFAPHNCF_8QyuGEXAi7j6hq0TLLrKl8SgtOzp2jN_K_hoI8k_siGgZuBGpWaDeRfS2UPCRfZ8Y5ZjogXj-Jt4LPcjxOkDv7e0zy6Xr2rCKRED-du18eRJLZVXHTxNfyGsnv8eydYppuJAxFeRWJR_ct2kS8v464cQ2/s320/Screenshot_20221119_102306.jpg" width="320" /></a></div><br /><span style="font-size: 19px;"><br /></span></div><div><span style="font-size: 19px;"><span>Menemui juga Aptoteker (Apt) Ida Ayu Manik Partha Sutema, S.Farm., M.Farm., selaku</span></span><span style="font-size: 19px;"><span> </span></span><span style="font-size: 19px;">Humas Ikatan Apoteker Indonesia Perwakilan Daerah (PD) Bali dan </span><span style="font-size: 19px;">Koordinator Prodi Farmasi Klinis Universitas Bali Internasional.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Ia menyebutkan ranah dari antibiotik adalah apoteker yang dimana pembuatan, distribusi dan penggunaan ini menjadi tanggung jawab kita.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">"Kita akan selalu sosialisasi </span><span style="font-size: 19px;"><b>DAGUSIBU </b></span><span style="font-size: 19px;">yakni Dapatkan, Gunakan, Simpan, Buang antibiotik sesuai dengan aturan itu yang terus kami galakkan, " sebut </span><span style="font-size: 19px;">Ida Ayu Manik.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Sosialisasi getok tular harus terus didengungkan pesannya, agar nanti masyarakat dapat teredukasi dengan benar dalam penggunaan antibiotik.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Prof. Dr. dr. Ni Nyoman Sri Budayanti, Sp.MK(K) selaku Koordinator Udayana One Health Collaborating Center (OHCC) juga menekankan agar pembuat kebijaka juga bisa tegas untuk produk antibiotik ini.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">"Antibiotik agar tidak mudah keluar dari apotik tanpa resep dokter. Jadi pengawasan BPOM harus lebih diperketat, tetapi yang terpenting masyarakat teredukasi tentang '</span><span style="font-size: 19px;">Antimicrobial Resistance' (AMR) yang merugikan anak cucu kita kelak, </span><span style="font-size: 19px;">"pungkasnya.</span></div><div><span style="font-size: 19px;"><br /></span></div><div><span style="font-size: 19px;"><br /></span></div><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhIwWZ0_LECjOs0YJTNr9raGRVIwaP43hzXqkj0P4-ivDj9xMrYRf3qQrNeupbkx9aAtWIjRmwMkWGofc9y0eo07gdh54FWkNHOLoHeuwhxDdksEcGeEbtVQckRbNYPSqX9GHD3Ri40smV7p3QDjuEF0tGzFRkxEUdcjPrzUIFm4wy7W0cXuxXdOQ0z/s962/Screenshot_20221119_103245.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="600" data-original-width="962" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhIwWZ0_LECjOs0YJTNr9raGRVIwaP43hzXqkj0P4-ivDj9xMrYRf3qQrNeupbkx9aAtWIjRmwMkWGofc9y0eo07gdh54FWkNHOLoHeuwhxDdksEcGeEbtVQckRbNYPSqX9GHD3Ri40smV7p3QDjuEF0tGzFRkxEUdcjPrzUIFm4wy7W0cXuxXdOQ0z/s320/Screenshot_20221119_103245.jpg" width="320" /></a></div><br /><span style="font-size: 19px;"><br /></span></div><div><span style="font-size: 19px;">Kegiatan itu juga dimeriahkan oleh </span><span style="font-size: 19px;">Bondres Clekontong Mas Balinese Art Production merupakan grup lawak Bali paling populer saat ini, yang ditutup dengan bagi-bagi hadiah hiburan buat masyarakat yang hadir. (Ray)</span><!--/data/user/0/com.samsung.android.app.notes/files/clipdata/clipdata_bodytext_221119_103828_260.sdocx--></div>Haviaworldhttp://www.blogger.com/profile/01930714328168095749noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9079198134403865526.post-62204905956671245592022-11-18T18:43:00.003+08:002022-11-18T18:43:17.431+08:00AMPB Peduli Bencana Karangasem, Gusti Kade: Kita Jaga 'Image' Pariwisata<p> <table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhAbPTJQU4YuVhRme0XkfIoBcsKTkAgTnQ_ZzfaBs37VEZjQk6hQYrNvBmblaynAMQcgsBJwP5wo8TxX2dSAWCVwF4oN06oGZXdHq9_XNXcQlK3PFtczkzDTuM9Ev8E9-jJU8uv3-k0kApQu3Je3ZjX2P9VwyaQGnW1gQJaMfl-6Ke_JiGcB0OzZGwF/s1080/Screenshot_20221118_183925.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="600" data-original-width="1080" height="223" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhAbPTJQU4YuVhRme0XkfIoBcsKTkAgTnQ_ZzfaBs37VEZjQk6hQYrNvBmblaynAMQcgsBJwP5wo8TxX2dSAWCVwF4oN06oGZXdHq9_XNXcQlK3PFtczkzDTuM9Ev8E9-jJU8uv3-k0kApQu3Je3ZjX2P9VwyaQGnW1gQJaMfl-6Ke_JiGcB0OzZGwF/w400-h223/Screenshot_20221118_183925.jpg" width="400" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">AMPB peduli bencana</td></tr></tbody></table><br /></p><p><span style="font-size: 19px;"><b><span style="color: #6aa84f;">KARANGASEM</span></b> - Organisasi </span><span style="font-size: 19px;">Aliansi Masyarakat Pariwisata Bali (AMPB) kembali beri bantuan ke wilayah dampak bencana yang diakibatkan oleh hujan deras membuat </span><span style="font-size: 19px;"><span>jembatan yang terletak</span></span><span style="font-size: 19px;"><span> </span></span><span style="font-size: 19px;">di Banjar Dinas Mumbul, Desa Jungutan, Kecamatan Bebandem, Kabupaten Karangasem, Selasa (25/10/2022) sore jebol.</span></p><p><br /><span style="font-size: 19px;">Berita sebelumnya yang juga kepedulian terhadap kemanusiaan di wilayah Jembrana sudah ditunaikan, <a href="https://www.gatradewata.news/2022/11/banjir-bandang-jembrana-ampb-bersama.html?m=1" target="_blank"><span style="color: #6aa84f;"><b>klik link untuk berita sebelumnya</b></span></a></span><br /><br /><span style="font-size: 19px;">I Wayan Waskita selaku </span><span style="font-size: 19px;">Perbekel Desa Jungutan menjelaskan bahwa </span><span style="font-size: 19px;">wilayah Desa Jungutan diguyur hujan deras sejak pukul 14.00 WITA, yang menyebabkan air meluap </span><span style="font-size: 19px;">dan membuat jembatan penghubung yang ada di wilayah Banjar Mumbul jebol.</span></p><p><span style="font-size: 19px;"><br /></span></p><p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiSmtabr5SbImvS103WZp9OsP2w7qkDPpRfQ2KkXuEPuN5TbOjkC4QAbFS_wEWz_GmxO4B3U0usksJgcrxEsfLyA0tkxCHSlJI5T-FlmUGjJ6lpCeMMaNh1hC4I626x5Ij1Djsiu9_3GfYzZjQjeDdi3gHhbdeQI8XJqRjhHwfpZPCv4sa2l_XVF5lA/s942/Screenshot_20221117_110725.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="600" data-original-width="942" height="204" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiSmtabr5SbImvS103WZp9OsP2w7qkDPpRfQ2KkXuEPuN5TbOjkC4QAbFS_wEWz_GmxO4B3U0usksJgcrxEsfLyA0tkxCHSlJI5T-FlmUGjJ6lpCeMMaNh1hC4I626x5Ij1Djsiu9_3GfYzZjQjeDdi3gHhbdeQI8XJqRjhHwfpZPCv4sa2l_XVF5lA/s320/Screenshot_20221117_110725.jpg" width="320" /></a></div><span style="font-size: 19px;"><p><span style="font-size: 19px;"><br /></span></p>Desa Jungutan merupakan salah satu dari dari Desa yang terletak di Kecamatan Bebandem, Kabupaten Karangasem, Provinsi Bali, Indonesia.</span><p></p><p><br /><span style="font-size: 19px;">"Kita sudah mendapatkan bantuan sejak awal peristiwa dari BPBD dan berbagai elemen masyarakat, terutama keluarga yang terdampak berat," ungkap </span><span style="font-size: 19px;">I Wayan Wastika selaku Perbekel Desa Jungutan, Kamis, (17/11/2022).</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Dampak bencana banjir dan tanah longsor ini dialami oleh hampir 12 Dusun yang ada di Desa Jungutan, ia juga mengatakan bahwa yang paling parah adalah dusun bagian bawah terutama </span><span style="font-size: 19px;">Dusun Abiantihing Kaja, </span><span style="font-size: 19px;">Dusun Abiantihing Kelod, </span><span style="font-size: 19px;">Dusun Yéh Bunga, </span><span style="font-size: 19px;">Dusun Mumbul, </span><span style="font-size: 19px;">Dusun Pangleg, </span><span style="font-size: 19px;">Dusun Batuampin dan </span><span style="font-size: 19px;">Dusun Galih.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Ditanya soal akses jalan yang jebol dan jembatan yang rusak, perbekel mengakui hal itu. Tetapi penanganan dari pemerintah Kabupaten Karangasem belum bisa menangani hal itu.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">"Mungkin nanti dianggarkan di anggaran induk, kondisi sekarang adalah dengan swadaya masyarakat dalam menangani bencana ini dengan membuat jalan lintas dan jembatan lintas, terutama jalan menuju Mumbul dan pasar agung", ungkapnya yang juga jembatan yang dimaksud adalah jembatan dari bambu yang hanya dapat dilintas sepeda motor.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Menemui </span><span style="font-size: 19px;">Ketua Umum (Ketum) Aliansi Masyarakat Pariwisata Bali (AMPB) atau </span><span style="font-size: 19px;">Bali Tourism Community Alliance, </span><span style="font-size: 19px;">Dr Gusti Kade Sutawa,SE.MM.,MBA., yang didampingi oleh </span><span style="font-size: 19px;">Mangku Wayan Suteja selaku Sekretaris Umum AMPB </span><span style="font-size: 19px;">menerangkan bahwa kegiatan ini adalah lanjutan dari kepedulian AMPB kemarin di Jembrana.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">"Ini bentuk kepedulian kita (AMPB) di wilayah Kabupaten Karangasem, kita koordinasi dengan kepala BPBD kita diarahkan kesini"</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">"Kami menyerahkan 100 paket sembako untuk masyarakat berdampak bencana tanah longsor dan banjir, semoga bisa membantu sedikitlah, " ungkap Gusti Kade ditempat dan waktu yang sama.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Gusti Kade Sutawa yang juga merupakan bagian dari kelompok ahli Gubernur menyampaikan bahwa akan mendorong perbaikan akses yang rusak.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">AMPB yang berisikan 265 anggota dan para tokoh senior di Pariwisata ini, bagaimana sama-sama memajukan Pariwisata Bali, konsetrasi terhadap permasalahan Pariwisata di Bali bagaimana Pariwisata Bali ini dapat berkelanjutan dan berkualitas.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">"Kita juga perduli bencana, peduli lingkungan karena ini juga berpengaruh terhadap 'image' Pariwisata Bali, kita salut dengan suksesnya G20 juga bisa mendatangkan banyak tamu dari mancanegara"</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">"Kita juga berharap tamu China juga bisa segera datang, karena pasar utama buat Bali, kedua Australia dan lainnya," pungkasnya. (Ray)</span><!--/data/user/0/com.samsung.android.app.notes/files/clipdata/clipdata_bodytext_221118_184041_893.sdocx--></p><p><br /></p>Haviaworldhttp://www.blogger.com/profile/01930714328168095749noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9079198134403865526.post-54532040095968915722022-11-17T20:45:00.003+08:002022-11-17T20:45:25.083+08:00PENGUMUMAN<p> <span style="font-size: 19px;">Atas Gugatan di Pengadilan Negeri Gianyar dengan registrasi nomor 275/Pdt.G/2022/PN Gin, tanggal 14/11/2022, atas gugatan Perbuatan Melawan Hukum, dimana Bank Pembangunan Daerah Bali telah berusaha melelang bidang tanah dengan cara melawan hukum dengan indikasi memberikan kerugian nyata kepada Penggugat.</span></p><br /><span style="font-size: 19px;">Adapun yang menjadi objek dalam gugatan adalah bidang tanah dan bangunan diatasnya; ------------------------------------------------------------------------------------------------------- </span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">• Sebidang tanah kosong untuk perumahan dengan luas 650M2, yang berlokasi di Desa Singakerta, Kec. Ubud, Kab. Gianyar, Prop. Bali, dengan SHM No. 589; GS No. 1243/1991, Tgl 2-7-1991; a/n I KETUT BADRA;</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">• Sebidang tanah berikut bangunan toko diatasnya dengan luas 1710 M2, yang berlokasi di Desa Singakerta, Kec. Ubud, Kab. Gianyar, Prop. Bali, dengan SHM No. 687; GS No.3953/1994, Tgl 20-12-1994; an I KETUT BADRA (SHM 687 dan SHM 688 merupakan satu hamparan).</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Penggugat telah mengestimasi kerugian Penggugat setidaknya Rp.20.500.000.000. ,-.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Kepada khalayak umum yang akan memanfaatkan, menggunakan, membeli, menyewa, membangun dan atau apapun maka dikabarkan bidang tanah disebut diatas dalam sengketa atas indikasi Perbuatan Melawan Hukum dan karenanya tidak melakukan apapun atas objek sengketa ini.</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Pengumuman ini disampaikan guna memenuhi memberikan kepastian hukum kepada Penggugat dan memberikan payung hukum atas kerugian Penggugat berdasarkan Pasal 1365 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata yang mengatur: Tiap perbuatan yang melanggar hukum dan membawa kerugian kepada orang lain, mewajibkan orang yang menimbulkan kerugian itu karena kesalahannya untuk menggantikan kerugian tersebut.</span><br />
<br /><br /><span style="font-size: 19px;"><br /></span><div><span style="font-size: 19px;">Denpasar, 17 Nopember 2022</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Penggugat registrasi nomor 275/Pdt.G/2022/PN Gin</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">I WAYAN ARTAWAN, SE./ahli waris</span>
<br /><br /><span style="font-size: 19px;">Suriantama Nasution, SE, SH, MM, MBA, MH, BKP, Advokat, CFP, CCM, CLA, CTL, CMCP, CCMP, CFRM, Ph. D (finance), Dr (business law)/ Kuasa Hukum</span><!--/data/user/0/com.samsung.android.app.notes/files/clipdata/clipdata_bodytext_221117_204357_611.sdocx--></div><div><span style="font-size: 19px;"><br /></span></div><div><span style="font-size: 19px;"><br /></span></div><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjrZvGEIb77MMemlMr-WCC3LA0PWJYemnNGhUZCSUwKM9LiHbwuYsTyUVVBbfxJJyjkLOeujBQ3Hb-lXvOVuGHBs91jJSy5OgzripWg5RaISG87d4LUU_ZQ9zDhcDyJA3ay_q2U5mLZIjkt-a9-oBsn7PSHkDJg8tVTYkqjEz77RYxQaVxPPGdYvRiO/s1394/Screenshot_20221117_201240.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1394" data-original-width="1080" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjrZvGEIb77MMemlMr-WCC3LA0PWJYemnNGhUZCSUwKM9LiHbwuYsTyUVVBbfxJJyjkLOeujBQ3Hb-lXvOVuGHBs91jJSy5OgzripWg5RaISG87d4LUU_ZQ9zDhcDyJA3ay_q2U5mLZIjkt-a9-oBsn7PSHkDJg8tVTYkqjEz77RYxQaVxPPGdYvRiO/w496-h640/Screenshot_20221117_201240.jpg" width="496" /></a></div><br /><span style="font-size: 19px;"><br /></span></div>Haviaworldhttp://www.blogger.com/profile/01930714328168095749noreply@blogger.com0